Kutim Usulkan Perbaikan Tujuh Jalan Rusak Kabupaten

- Minggu, 30 April 2023 | 14:25 WIB

SANGATTA - Kondisi jalanan rusak di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) semakin parah, hal itu terjadi nyaris di semua kecamatan. Untuk itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman telah mengusulkan 7 jalan rusak milik kabupaten. 

Sedikit-demi sedikit kerusakan jalan terus dibenahi. Mengingat jeleknya infrastruktur sangat memengaruhi pada kehidupan masyarakat. Selain sulit ditempuh, hal ini juga berimbas pada harga bahan pokok yang ikut melonjak. 

"Kami minta untuk segera diterbitkan instruksi presiden (inpres) terkait percepatan pembangunan jalan-jalan daerah kepada Kementrian PUPR," ungkap ia. 

Lebih lanjut, kata Ardiansyah, telah disampaikan ada tiga pekerjaan yang saat ini sudah dalam proses untuk persetujuan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

"Mudah-mudahan tidak hanya itu saja, tapi mungkin bisa lebih dari itu, karena Kutim ini wilayah yang luas. Pemkab belum sanggup untuk menyelesaikan semuanya itu,” terangnya.

Politisi PKS itu menyebut jalur kabupaten pada tahun ini telah mendapat dana prioritas. Seperti diketahui, Pemkab Kutim menggelontorkan anggaran sebesar Rp 1,3 Triliun. 

"Pekerjaan ini masuk anggaran Multiyears pada 2023-2024," jelasnya.

Terpisah, Kepala BBPJN Kaltim Junaidi menyampaikan pada 2023 ini telah memprogramkan pekerjaan perbaikan jalan dengan dana berkisar Rp 600 milyar.

“Tujuan kita di 2024 semua jalan di wilayah Kaltim ini progresnya di atas 92 persen. Alhamdulillah dengan adanya IKN, kami mendapat dukungan dari Menteri PUPR. Jadi apa yang kami minta itu selalu cepat sekali untuk disetujui oleh bapak menteri,” ujarnya. 

Targetnya konektivitas dari Kalimantan dan terutama di dalam Kaltim sendiri harus baik sebagai penyangga IKN. (Adv/*/la/pro) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X