IKN Smart & Green, Kemenhub Jajaki Transportasi Publik Berbasis Listrik

- Jumat, 20 Januari 2023 | 20:43 WIB
Muiz Thohir
Muiz Thohir

BALIKPAPAN - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Ditjen Perhubungan Darat disebut tengah menjajaki penggunaan kendaraan listrik sebagai angkutan transportasi publik dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XVII Kaltim Kaltara Muiz Thohir.

"Di IKN, BPTD XVII Kaltim Kaltara sudah mendapat arahan dari Menteri Perhubungan soal penggunaan kendaraan listrik. Di mana dilaporkan dari Dirjen Perhubungan Darat telah melakukan upaya penerapan public transport yang green. Di mana sebelumnya akan dilakukan kajian mengenai kemungkinan penerapan," terang Muiz, Jumat (20/1).

Kata dia, kajian tersebut dengan dengan melihat kontur lintasan dari Balikpapan ke IKN. Karena di lokasi tertentu memiliki tingkat kemiringan dari 9-20 persen. Selain itu perlu juga disiapkan lokasi pengisian listrik (charging) di lokasi tertentu.

"Dalam prosesnya, jika memang belum dimungkinan menggunakan kendaraan listrik, maka BPTD memastikan tetap akan menggunakan angkutan berbasis diesel yang disiapkan sejumlah 6 unit bis dengan waktu berjarak masing-masing 1 jam, baik dari titik Balikpapan sejumlah 3 unit maupun dari IKN sejumlah 3 unit," jelas Muiz.

BPTD Wilayah XVII Kaltim Kaltara sendiri sejak 2022 sudah menyediakan layanan angkutan bis subsidi dari Balikpapan ke IKN. Dengan rute dari Pelabuhan Semayang, Bandara SAMS Sepinggan, Terminal Batu Ampar hingga ke Titik Nol IKN. Tahun ini layanan subsidi serupa juga kembali dilakukan dan dalam proses berjalan di mana lebih panjang waktunya dibanding tahun kemarin yakni dua bulan. 

"Tahun ini dimulai di Februari, layanan angkutan subsidi akan dilangsungkan hingga Desember 2023," ungkapnya.

BPTD juga mempertimbangkan sejumlah titik persinggahan angkutan subsidi sesuai dengan permintaan masyarakat. Salah satunya permintaan dari Puskesmas Semoi  yang meminta layanan berhenti untuk angkut dan turun penumpang. Hal ini perlu didiskusikan, mengingat dalam layanan sebelumnya ada muncul keberatan dari perusahaan angkutan yang sudah melayani rute ke IKN, meski dalam perjalanannya antara angkutan subsidi tidak melalui jalur yang sama dengan angkutan lainnya, yakni melalui tol. 

"Jangan sampai ada gesekan yang lebih berat, di samping layanan bis bisa menjadi manfaat yang lebih luas bagi masyarakat," ucapnya.

Selain di darat, BPTD XVII Kaltim Kaltara yang juga mengelola Pelabuhan Kariangau juga melakukan pembenahan di sektor angkutan penyeberangan. Sebagai salah satu akses laut dari Balikpapan ke IKN, BPTD bakal menerapkan sistem cashless dalam pembelian tiket. Di mana sudah dilakukan pemasangan perangkat pembayaran nontunai dan ditarget di Januari ini akan dilakukan uji coba. Selain itu pembenahan juga berlaku di perparkiran.

"BPTD XVII Kaltim Kaltara memastikan akan maksimal dalam mendukung pembangunan IKN khususnya yang sudah menjadi prioritas dan kebijakan Kementerian Perhubungan," ujar Muiz. (rdh) 

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB

Tiga Seksi Jalan Tol IKN Siap Beroperasi Juli 2024

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:19 WIB
X