Tingkatkan Industri Pariwisata di Kaltara

- Kamis, 20 Juli 2023 | 13:00 WIB
DESTINASI WISATA: Gubernur Kaltara Drs H Zainal Arifin Paliwang SH, M.Hum berharap industri pariwisata di Kaltara bisa kian meningkat.
DESTINASI WISATA: Gubernur Kaltara Drs H Zainal Arifin Paliwang SH, M.Hum berharap industri pariwisata di Kaltara bisa kian meningkat.

TANJUNG SELOR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara), melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltara mendorong peningkatan kepariwisataan yang ada di Kaltara.

Pasalnya, Gubernur Kaltara Drs H Zainal Arifin Paliwang SH, M.Hum menegaskan, industri pariwisata di Kaltara bisa meningkat. Sehingga bisa menunjang dan menambah pendapatan asli daerah (PAD).

Kepala Dispar Kaltara Njau Anau mengakui, jika kunjungan wisata ke Kaltara meningkat pada 2021 dan alami penurunan tahun lalu. Ia menyebutkan, tahun 2022 hanya 33.073 orang. Lebih kecil dibandingkan tahun 2021 yang besarnya 247.075 orang dan tahun 2020 ada 310.705 orang.

“Penurunan itu karena ada pandemi Covid-19, sehingga data kunjungan akumulasi dari kabupaten kota hanya 33 ribu orang,” terangnya, Rabu (19/7).

Walaupun belum maksimal, di tahun ini akan ditingkatkan lagi terutama potensi wisata yang dimiliki. Dia menilai, potensi wisata yang ada sebenarnya sangat luar biasa. Pihaknya meminta objek wisata yang sudah ada agar lebih dimaksimalkan. Terutama yang sudah memiliki akses dan pengelola.

Ada sejumlah objek andalan dan unggulan. Bahkan ada objek wisata lokal dan sejarah seperti Museum Kesultanan Bulungan. 

“Kemudian objek wisata lainnya yakni Pulau Sapi, Wisata Mangrove di Ardi Mulyo, Desa Wisata Metun Sajau, Pantai di Desa Tanah Kuning dan Mangkupadi,” sebut dia.

Untuk mendorong industri pariwisata di Kaltara, pihaknya terus melakukan koordinasi terkait pengembangan destinasi wisata. Karena hampir semua destinasi wisata memiliki kewenangan di kabupaten/kota.

“Kami tidak bisa lepas tangan begitu saja terkait pembangunan dan pengelolaan destinasi wisata yang ada di Kaltara,” tuturnya.

Baik anggaran ataupun pengelolaan, semua tanggungjawab masing-masing. Kecuali terkait izin penambahan anggaran dan perawatan. Setiap pengelolaan destinasi wisata semuanya bisa saja ditangani langsung Pemprov Kaltara. Asalkan memiliki legal hukum yang jelas atau serah terima hibah.

“Memang jika di lihat dari data yang ada, sampai 2023 ini mulai terlihat meningkat. Harapan kita bisa terus meningkat,” harapnya. (fai/uno)

 

JUMLAH OBJEK WISATA DI KALTARA

Objek Wisata          : 322

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X