Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Tana Tidung menggelar Open Turnamen Voli Bupati Cup II. Ada 22 tim putra dan putri yang bertanding di lapangan Tideng Pale Timur. Dari sekian banyak tim, dua menggunakan pemain dari luar pulau Kaltara bahkan di antaranya pernah bermain di ProLiga—liga bola voli profesional di Indonesia.

SOPIAN HADI, Tideng Pale

OPEN Turnamen Voli Bupati Cup II telah dimulai Selasa (1/11 ) malam hingga seminggu ke depan. Dua tim menggunakan pemain dari luar Kaltara yakni tim putri dan putra Pagun Taka. Usai pertandingan pembuka yang disaksikan Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali, unsur forkopimda dan kepala OPD di lingkungan Pemkab Tana Tidung, wartawan Radar Tarakan mendapat kesempatan mewawancari dua pemain putri asal Bandung yakni Pungky Afrecia dan Angelina Precelia Elizabetson Sualang asal Manado.

Kedua pevoli cantik tersebut pernah bermain di liga voli Indonesia. Pungky yang tergabung di klub Bank BJB Bandung bermain di ProLiga. Hanya untuk tahun ini ProLiga tidak digulirkan. Sementara Angelina Precelia Elizabetson Sualang atau yang akrab dikenal dengan nama Angel Sualang bermain di Wahana Express Group. Klub ini pernah bermain di Livoli atau Liga Voli Indonesia, dan telah banyak menyumbang pemain naik ke level ProLiga.

Pungky mengaku baru pertama kali menginjakkan kakinya di Bumi Benuanta sebutan lain Kaltara utamanya di Kabupaten Tana Tidung. Tidak hanya menginjak Bumi Upun Taka sebutan lain Kabupaten Tana Tidung, ibu satu anak ini juga baru pertama kali menumpangi speedboat dengan jarak tempuh memakan waktu dua jam lebih dari Pelabuhan Tengkayu 1 ke Pelabuhan Kramat, Sedulun, Sesayap, Kabupaten Tana Tidung. 

“Takut, baru pertama kali naik speedboat sampai dua jam lebih, saya pernah naik speedboat tapi biasanya hanya 10 sampai 15 menit saja,” kata Pungky sembari tersenyum.

Dengan waktu yang cukup lama itu, atlet voli kelahiran Bandung 28 April 1994 merasa khawatir, selain ombak, juga takut dengan sungai di Kalimantan yang katanya banyak di huni buaya.

“Ya takut ombaknya besar, sama buaya, itu aja sih,” kata pevoli cantik dengan tinggi badan 174 cm ini sembari mengatakan pernah ke Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dengan status juga sebagai ibu rumah tangga, pevoli asal Bandung tidak mau berepektasi tinggi untuk mencapai prestasi. “Saya juga sudah punya anak juga, tapi kalau masih mampu di ProLiga atau ke timnas. Ok. Dijalani saja yang ada sekarang, saya tidak ada target sih, jalani saja yang ada dulu,” kata Pungky yang pada pertandingan perdana kemarin berhasil membawa timnya menang telak atas tim IWSS dengan skor 3-0.

Ibu dari Rafazlan Althafaraz Munawar sempat mengomentari antusias penonton yang menyaksikan turnamen dengan total hadiah Rp 150 juta tersebut. Menurutnya, selain teman teman satu tim, penontonnya juga antusias. “Saya lihat penontonya hepi, cukup antusias menyaksikan pertandingan. Jadi kita kita semangat juga mainnya,” tutupnya.

Hal yang sama juga disampaikan Angel Sualang. Kepada Radar Tarakan, ia mengaku takut ketika menumpangi speedboat dengan memakan waktu 2 jam lebih melewati laut dan sungai. 

“Baru pertama kali juga ke Tana Tidung umumnya Kaltara, perjalannya jauh, tentunya capek ya belum lagi naik speedboat sampai 2 jam lebih. Biasanya saya naik speedboat hanya 10 menit, nah ini pengalaman pertama saya di Tana Tidung, ada rasa takut juga ya kenapa kenapa,” aku pevoli cantik berumur 21 tahun ini.

Namun rasa takut itu hilang ketika menjumpai orang orang di Tana Tidung yang menurutnya ramah dan baik.
“Apalagi udang galahnya, enak, saya sudah makan dan itu yang pertama kali, pokoknya enak lah,” kata gadis yang mengidolakan atlet voli Indonesia Megawati yang saat ini bermain di Liga Voli Korea Selatan.

Atlet yang pernah membawa Sulawesi Utara di PON XX Papua ini mengaku kaget dengan antusias masyarakat Tana Tidung yang menyaksikan pertandingan. “Awalnya aku kaget, katanya orang di Tana Tidung ini dikit, ternyata pas di lapangan banyak yang nonton,” kata Angel.

Sehingga tidak heran pevoli dengan tinggi badan 172 cm ini mengapresiasi penonton dan rekan rekannya dalam satu tim yang telah bermain kompak. “Saya salut dengan kekompakan para pemain,” ujar Angel, seraya mengatakan, targetnya ke depan bisa bermain di ProLiga. “Step by step dulu lah, bagaimana rezeki lah, maunya sih bergabung ke ProLiga dulu,” ucap Angel.

Sekadar informasi, selain kedua pevoli putri tersebut dua atlet voli putra profesional yang diundang yakni Agung Seganti asal Lampung dan Dimas Saputra asal Jakarta. (***/har)