Tidak adanya lagi pembatasan dari negara tujuan keberangkatan, ikut mendorong peningkatan pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan, Andi Mario menjelaskan, bila tahun 2022 pihaknya menerbitkan sekitar 6 ribu buku paspor, tahun ini diperkirakan terjadi peningkatan penerbitan buku paspor.
“Ini baru bulan kelima kita sudah menerbitkan 3.146 buku paspor, kita perkirakan tahun ini terjadi peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya,” tuturnya, Rabu (7/6).
Peningkatan pembuatan buku paspor, tidak lepas sudah tidak adanya pembatasan yang dilakukan ketika berangkat menuju ke negara tertentu, sebelumnya pembatasan dilakukan karena adanya pandemi Covid-19.
“Sekarang semua sudah terbuka, termasuk umrah, jadi banyak yang mengurus pembuatan buku paspor baru hingga perpanjangan paspor,” ucapnya.
Adapun dalam sehari, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tarakan rata-rata melayani sekitar 30 orang, angka tersebut meningkat dengan adanya pelayanan paspor yang dilakukan setiap bulan di Bulungan.
“Jadi setiap bulan kita membuat pelayanan paspor di Mal Pelayanan Publik Bulungan, dimana dalam setiap kegiatan setidaknya ada 100 pemohon yang kita terima,” ucapnya.
Pihaknya sendiri berencana membuka pelayanan paspor rutin di Mal Pelayanan Publik Bulungan, hal tersebut dirinya nilai bisa membantu warga bulungan dalam pengurusan paspor.
“Nanti kita akan melakukan MoU dengan Pemda Bulungan, kegiatan ini juga memudah masyarakat disana dari segi biaya tidak harus berangkat ke Tarakan lagi, dari segi waktu lebih cepat terlayani,” pungkasnya.(jnr)
