Kepala UPP Pulau Bunyu, Capt Andi Mappiwajoi mengatakan, para anak buah kapal (ABK) KM Bunga Lia hingga Senin (27/3) masih menjalani pemeriksaan terkait kronogis kejadian yang terjadi pada 12 Maret lalu itu dan menyebabkan seorang ABK meninggal dunia. “Untuk pemeriksaan berlangsung di KSOP Tarakan dan masih berproses,” ungkapnya.
Dalam pemeriksaan kejadian tersebut, pihaknya yang kekurangan SDM meminta bantuan dari KSOP Tarakan. Dalam menangani perkara tersebut terdapat lima orang yang tergabung tim gabungan. Diakuinya, lantaran lokasi kejadian di perairan Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan, maka pihaknya yang melakukan penyelidikan. “Para ABK akan kita periksa semua dan pemilik kapal juga akan kita mintai keterangan,” sebutnya.