Pengawas Pemilu Dukung Balon DPD RI?

- Rabu, 18 Januari 2023 | 11:18 WIB

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Pemilu) Nunukan menemukan nama personelnya masuk dalam pendukung  minimal bakal calon (balon) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Pencatutan itu terungkap saat tahapan verifikasi administrasi (vermin).

Ketua Bawaslu Nunukan, Moch. Yusran menyampaikan saat verifikasi, Bawaslu Nunukan menemukan staf pengawas pemilu kecamatan (panwascam) di sejumlah kecamatan dicatut sebagai pendukung balon DPD RI. Nama itu ditemukan setelah pengecekan dilakukan dari dukungan balon DPD RI. “Ada staf panwascam di Nunukan Selatan, Krayan Timur dan di wilayah tiga. Tiga orang pengawas namanya dicatut salah satu balon DPD RI. Langkah administrasi sudah dilakukan dan akan segera dikeluarkan,” ucap Moch Yusran kepada Radar Tarakan, Selasa (17/1).

Ia menegaskan, persoalan pencatutan nama ini menjadi perhatian serius Bawaslu Nunukan. Alasannya, pencatutan nama ini memiliki potensi pemalsuan data. “Ada juga data ganda. Ini terkait administratif. Kalau pencatutan ini menjadi perhatian kita. Karena pencatutan ini berpotensi pemalsuan,” tegasnya.

Selain temuan pencatutan pengawas pemilu, Bawaslu juga menemukan dugaan adanya  data dukungan yang diduga sebagai perangkat desa. Sehingga, untuk memastikan itu pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Nunukan. “Temuan kita diduga beberapa perangkat desa. Prinsipnya, PKPU 2/2022 perangkat desa tidak dibolehkan masuk dalam pendukung balon,” ungkapnya. (jpc)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Awal Tahun Ratusan WNI Bakal Dideportasi ke Nunukan

Selasa, 23 Januari 2024 | 01:30 WIB

Perbaikan Jalan Belum Sampai di Krayan Selatan

Selasa, 23 Januari 2024 | 01:29 WIB

Tarakan Dapat Tambahan Kuota Haji 159 Orang

Selasa, 23 Januari 2024 | 01:28 WIB

BMKG Tarakan Memprediksikan Hujan Sepanjang Januari

Minggu, 21 Januari 2024 | 13:21 WIB

Proyek Tak Tuntas, Gubernur Ancam Blacklist

Minggu, 21 Januari 2024 | 13:03 WIB

Kantor Gubernur Kaltara Akan Segera Ditempati

Minggu, 21 Januari 2024 | 13:01 WIB

Bayi Dibuang Diduga Hasil Hubungan Gelap

Jumat, 19 Januari 2024 | 13:26 WIB

Bus Damri Akhirnya Beroperasi di Sebatik

Jumat, 19 Januari 2024 | 13:17 WIB

Pengurangan Masa Jabatan, Apkasi Gugat ke MK

Rabu, 17 Januari 2024 | 16:08 WIB

Pembentukan Kejati Kaltara Berproses di Kejagung

Rabu, 17 Januari 2024 | 16:07 WIB

Ilegal, 16 PMI Enggan Bungkam Soal Calo

Rabu, 17 Januari 2024 | 16:04 WIB

Kasus Perkelahian Mahasiswa UBT Berakhir Damai

Rabu, 17 Januari 2024 | 14:02 WIB
X