Latihan Gabungan untuk Tingkatkan Kemampuan Personel

- Sabtu, 29 Oktober 2022 | 09:58 WIB

TARAKAN - Latihan gabungan (latgab) peningkatan kemampuan personel dalam operasi pencarian dan Pertolongan dilakukan oleh Ditpolairud Polda Kaltara, Satbrimob Polda Kaltara dan Kantor SAR Tarakan. Latihan gabungan tersebut berlangsung Kamis (27/10). Terdapat 40 personel yang terlibat dalam latihan tersebut.

Kapolda Kaltara, Irjen Pol Daniel Adityajaya melalui Direktur Polairud, Kombes Pol Bambang Wiriawan mengatakan, latihan gabungan tersebut dilakukan agar ada peningkatan kemampuan para personel. Apalagi angka kecelakaan laut di Kaltata cukup tinggi. “Kalau sudah pernah dilakukan latihan gabungan ini, maka saat ada kejadian besar, kapal hilang atau tubrukan di laut kami bisa sinergi untuk melaksanakan. Sehingga personel tahu harus berbuat apa,” katanya.

Diakuinya, dalam latihan bersama tersebut beberapa materi pelatihan diberikan kepada para personel gabungan. Diantaranya yaitu teknik rapling jump dan heli jump. Apabila para personel dianggap tidak memiliki kemampuan dalam melakukan operasi pencarian dan pertolongan, maka akan bisa membahaykan personel  maupun korban saat dilakukan pertolongan.

“Dalam latihan ini alutsista milik kantor SAR Tarakan sangat lengkap. Tinggal bekerjasama dengan helikopter milik Ditpolairud Polda Kaltara. Sehingga cepat dalam penanganan pertolongan korban,” bebernya.

Dalam latihan bersama ini, diharapkan akan terus dilanjutkan, agar personel semakin mahir dan pintar. Skenario dalam kondisi apapun termasuk menggunakan kapal akan dilanjutkan pada Januari 2023 mendatang. Menurutnya, personel Polda Kaltara dan kantor SAR Tarakan sangat terampil. Sebab didukung oleh alutsista di antaranya memiliki kapal dan alat selam yang lengkap. Hanya tinggal disimulasikan, agar semakin mahir.

“Kalau sudah ada kejadian maka dilakukan operasi pencarian dan pertolongan bisa bersama-sama bergerak,” ujarnya.

Sementara itu, hal yang sama ditegaskan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tarakan, Syahril. Menurutnya, latihan bersama ini mendukung kemampuan personel dalam kesiapsiagaan pertolongan. Sehingga jika ada kejadian membahayakan, teknik penyelamatan heli rapling dan heli jump semakin baik. “Jadi ada skenario korban di perairan, ditolong personel yang ada dari atas helikopter. Sehingga bisa cepat menjangkau korban di TKP,” singkatnya. (zar/lim)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X