Progres pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Labang, Kecamatan Lumbis Pansiangan kini menyentuh angka 47 persen. Itu dibuktikan saat perwakilan costum, imigration dan quarantine (CIQ) Nunukan berkunjung ke lokasi pembangunan PLBN Labang.
Kepala Imigrasi Kelas II Nunukan, Washington Saut Dompak yang memimpin rombongan ke lokasi pembangunan PLBN Labang mendapatkan penjelasan dari perwakilan PT Adhi Karya yang merupakan pelaksana pembangunan.
“Progres pembangunan PLBN Labang telah mencapai angka 47 persen,” ucap Washington Saut Dompak menirukan penjelasan perwakilan PT Adhi Karya, Jumat (28/7).
Dijelaskan, selain melihat pembangunan pihaknya bersama rombongan juga bertemu dengan perwakilan pemerintah Malaysia. Momen tersebut juga membahas kelanjutan pelaksanaan di PLBN Labang jika pembangunan telah rampung.
“Jadi selain membahas isu dua negara, tujuan lain kedatangan delegasi adalah untuk meninjau dan berdiskusi tentang bagaimana pembangunan PLBN Labang. Sehingga, pertemuan ini dapat membangun sinergitas antara dua negara Indonesia dan Malaysia,” jelasnya.
Lanjutnya, dari hasil pertemuan dengan delegasi perwakilan Malaysia ada beberapa pertanyaan yang diajukan. Diantaranya, biaya anggaran pembangunan PLBN.
Kemudian jumlah pelintas yang melalui perbatasan Desa Labang.
“Serta jumlah pegawai yang bakal ditempatkan di PLBN Labang. Serta akses jalan darat dari Kabupaten Malinau ke Desa Mansalong hingga Desa Labang,” ungkapnya.
PT Adhi Karya selaku pelaksana pembangunan juga memberikan penjelasan tentang letak geografis, lingkup pekerjaan, tata letak bangunan, dan jumlah anggaran.
“Jadi selain membahas isu dua negara, tujuan lain kedatangan delegasi adalah untuk meninjau dan berdiskusi tentang bagaimana pembangunan PLBN Labang. Sehingga, pertemuan ini dapat membangun sinergitas antara dua negara Indonesia dan Malaysia,” jelasnya.
Lanjutnya, dari hasil pertemuan dengan delegasi perwakilan Malaysia ada beberapa pertanyaan yang diajukan. Diantaranya, biaya anggaran pembangunan PLBN.
Kemudian jumlah pelintas yang melalui perbatasan Desa Labang. “Serta jumlah pegawai yang bakal ditempatkan di PLBN Labang. Serta akses jalan darat dari Kabupaten Malinau ke Desa Mansalong hingga Desa Labang,” ungkapnya. PT Adhi Karya selaku pelaksana pembangunan juga memberikan penjelasan tentang letak geografis, lingkup pekerjaan, tata letak bangunan, dan jumlah anggaran.
Kemudian, pihak CIQS merencanakan menempatkan pegawai di PLBN Labang sebanyak 5 orang dan satu orang supervisor.
“Sementara, pemda sudah merencanakan beberapa akses jalan yang akan dibangun dari Kaltara hingga Kaltim. Sehingga pemda akan bisa menghitung anggaran untuk akses jalan yang akan di bangun. Selain itu juga, pemerintah Sabah, Malaysia berencana akan membangun jalan hingga perbatasan untuk menunjang PLBN mereka juga nantinya,” pungkasnya. (akz/lim)
