Meski hujan yang terjadi sekitar satu jam, sekira pukul 10.30 Wita hingga 11.30 di Kelurahan Karang harapan, namun hal tersebut membuat jalan Aki Balak tepat di sekitar kawasan Persemaian banjir. Hal tersebut membuat arus lalu lintas menjadi macet lantaran banyaknya kendaraan roda empat yang mogok.
Saifudin, sopir angkot yang melintas di jalan ini menerangkan, tidak menyangka hujan yang cukup singkat tersebut menyebabkan banjir. Padahal menurutnya, banjir terjadi saat Tarakan diguyur hujan di atas 3 jam. Akibat banjir yang terjadi membuat angkot yang dikendarainya itu mogok dan ia tidak bisa melanjutkan aktivitasnya.
“Lumayan tinggi, ini sekarang sudah turun tadi sampai lutut. Padahal hujannya cuma sebentar. Mobil saya mati, kayaknya (air) masuk mesin, mau tidak mau hari ini harus ke bengkel ganti oli,”ujarnya, Kamis (9/6).
Saifuddin tidak hanya sendiri, terpantau beberapa kendaraan angkot dan truk juga mengalami hal yang sama. Dengan kejadian ini, masyarakat berharap pemerintah dapat membenahi infrastruktur seperti drainase agar banjir tidak mudah terjadi. (*)