Membahayakan, Dermaga Tradisional Jalan Lingkar Dipindahkan

- Sabtu, 4 Juni 2022 | 13:05 WIB
AKAN DIPINDAHKAN: Kapal-kapal yang tambat di dermaga tradisional di area Jalan Lingkar, Nunukan Selatan akan dipindahkan ke area Sungai Fatimah dan Tanjung Batu, Nunukan Barat.RIKO ADITYA/RADAR TARAKAN
AKAN DIPINDAHKAN: Kapal-kapal yang tambat di dermaga tradisional di area Jalan Lingkar, Nunukan Selatan akan dipindahkan ke area Sungai Fatimah dan Tanjung Batu, Nunukan Barat.RIKO ADITYA/RADAR TARAKAN

 Keberadaan kapal-kapal pengangkut BBM dan LPG yang tambat di daerah dermaga tradisional area Jalan Lingkar (kandang babi) Nunukan Selatan dinilai membahayakan. Karena itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Nunukan akan memindahkan kapal-kapal tersebut ke area Sungai Fatimah dan Tanjung Batu.

Tak hanya kapal-kapal pengangkut BBM dan LPG saja, seluruh kapal yang bersandar di area Jalan Lingkar, diminta untuk tidak lagi tambat di area tersebut melainkan pindah ke area Sungai Fatimah dan Tanjung batu. 

Kepala Dishub Nunukan, Abdul Kalid mengatakan, persoalan penertiban dermaga tradisional di jalan lingkar sudah sering dirapatkan, bahkan telah dibahas sejak beberapa tahun belakangan.

Hanya saja, pemerintah sendiri juga belum bisa mempersiapkan fasilitas penunjang misalnya seperti lahan pengganti tempat bertambatnya kapal-kapal yang sebelumnya sudah lama bersandar di dermaga jalan lingkar tersebut.

“Untungnya ada masyarakat yang bersedia hibahkan lahannya di Sungai Fatimah, untuk dijadikan dermaga tempat bertambatnya kapal-kapal dari jalan lingkar tersebut. Area yang dihibahkan itu bahkan sudah pernah digunakan sejumlah kapal untuk tambat bongkar muat barang,” ungkap Khalid kepada wartawan, Jumat (3/6). (*)

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pembangunan Tiga PLBN di Kaltara Klir

Senin, 6 Mei 2024 | 17:40 WIB

BPPW Target 6.691 SR Air Bersih di Kaltara

Sabtu, 4 Mei 2024 | 18:15 WIB

Ada Empat Tantangan Pendidikan di Kaltara

Sabtu, 4 Mei 2024 | 15:30 WIB
X