ESTEGENEGE..!! Kendaraan Dinas Tak Bayar Pajak Bertahun-tahun

- Jumat, 8 April 2022 | 16:10 WIB
DIAMANKAN: Satlantas Polres Nunukan sempat mengamankan puluhan kendaraan motor dan mobil dinas yang belum membayar pajak. FOTO: DOKUMENTAS POLRES NUNUKAN
DIAMANKAN: Satlantas Polres Nunukan sempat mengamankan puluhan kendaraan motor dan mobil dinas yang belum membayar pajak. FOTO: DOKUMENTAS POLRES NUNUKAN

 Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Nunukan gencar melakukan operasi penertiban pajak kendaraan untuk seluruh kendaraan yang ada di Nunukan. Tak hanya kendaraan masyarakat umum biasa, ternyata kendaraan dinas milik pemerintah tidak sedikit yang terjaring.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Nunukan, AKP Arofiek Aprilian Riswanto mengatakan, operasi tersebut semata-mata untuk peningkatan pajak daerah khususnya. Alhasil masih banyak kendaraan menunggak pembayaran. “Masih banyak yang terjaring razia. Jumlahnya bisa puluhan baik itu kendaraan pribadi bahkan dinas juga puluhan jumlahnya,” kata Arofiek ketika diwawancarai, Selasa (5/4).

Meski terjaring razia, Arofiek menegaskan, hanya kendaraan yang diamankan. Kendaraan tersebut tidak akan ditilang. Hanya, pemilik diwajibkan segera membayar pajaknya, setelah itu baru bisa mengambil kendaraannya kembali. “Amanat undang-undang menyatakan, kendaraan yang posisinya mati pajak atau mati plat terutamanya, kendaraan itu tidak boleh dikendarai di jalan raya,” tambah Arofiek.

Pihaknya tidak menyangka masih banyak kendaraan dinas pemerintah, baik motor dan mobil hingga kendaraan operasional yang belum bayar pajak, seperti sejumlah mobil kendaraan truk pengangkut sampah.

Sejauh ini, Arofiek mengaku pihaknya sudah mengamankan lebih dari 20 kendaraan roda empat maupun roda dua. Saat ini, kendaraan motor dinas yang belum diambil atau dibayar pajaknya, ada sebanyak 6 motor, sementara kendaraan mobil ada 3 unit, 2 unit truk sampah, 1 mobil biasa. Yang menghawatirkan adalah, kendaraan tersebut ternyata pajaknya sudah mati sejak antara di bawah dan di atas tahun 2013. “Ya, motor banyak yang pajaknya sudah mati belasan tahun. Platnya merah sampai jadi silver. Padahal pajak dinas kan, seharusnya kecil daripada pajak pribadi dan seharusnya lagi, kendaraan-kendaraan dinas inilah yang jadi contoh,” harap Arofiek. (raw/lim)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X