Ditangkap Menggunakan Pancing, Dua Buaya Ditemukan Mati

- Kamis, 17 Maret 2022 | 12:37 WIB
MENGAPUNG: Dalam keadaan mati, satu buaya terlihat mengapung di lokasi Kanal PT Adindo, Desa Bebatu. (RIKO ISMANTO/RADAR TARAKAN)
MENGAPUNG: Dalam keadaan mati, satu buaya terlihat mengapung di lokasi Kanal PT Adindo, Desa Bebatu. (RIKO ISMANTO/RADAR TARAKAN)

Menggunakan pancing seadanya, akhirnya dua buaya yang ada di kanal PT Adindo, Desa Bebatu ditemukan dalam keadaan mati dan sudah busuk serta mengapung. Pancing tersebut dibuat oleh keluarga korban yang dimangsa buaya.

Kedua buaya hasil pancingan tersebut berukuran sekitar 3 meter dan 4 meter. Selama ini pihak keluarga masih terus melakukan pencarian di kanal tersebut dengan mendatangi lokasi setiap seminggu sekali.

Untuk memastikan apakah potongan tubuh korban ada di dalam perut kedua buaya tersebut, keluarga korban pun membelah perut buaya. Samoel salah satu keponakan korban Luther, yang berapa waktu lalu diterkam buaya mengatakan, ada dua ekor buaya yang didapat di lokasi kanal tersebut, namun ia belum dapat memastikan apakah kedua buaya tersebut yang memangsa pamannya. 

“Kita belum bisa memastikan apakah kedua buaya yang kita dapat itu pemangsa paman saya, karena dari hasil belah perut buaya itu tidak ada kita temukan apa-apa di dalam perut buaya itu,” ujar Samoel yang juga Wakil Ketua 1 DPRD Tana Tidung, kepada Radar Tarakan. (*)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X