Di Malinau Curah Hujan Tinggi, Bupati Imbau Kesiagaan Seluruh Pihak

- Jumat, 31 Desember 2021 | 17:46 WIB
TETAP WASPADA: Banjir yang terjadi di Desa Setulang Kecamatan Malinau Selatan Hilir pada 28 Desember 2021.
TETAP WASPADA: Banjir yang terjadi di Desa Setulang Kecamatan Malinau Selatan Hilir pada 28 Desember 2021.

MALINAU - Pasca perayaan Natal, 28 Desember 2021, sejumlah wilayah pedalaman Kabupaten Malinau khususnya rumah penduduk yang dekat dengan sungai terendam banjir. Bupati Malinau, Wempi mengimpau kepada seluruh pihak agar selalu siap siaga. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Tarakan, sebelumnya pernah permukiman warga di aliran Sungai Mentarang dan Sungai Malinau terendam banjir besar pada Mei lalu. Banjir yang disebut-sebut sebagai banjir terbesar dalam kurun waktu 20 tahun terakhir tersebut menyapu kediaman warga di sepanjang Sungai Mentarang.

Ketinggian air di wilayah Kecamatan Mentarang Hulu dan Mentarang bahkan mencapai atap rumah warga. Kiriman banjir juga berdampak di 4 wilayah kecamatan sekitar ibu kota kabupaten. Data BPBD Malinau, ribuan warga terdampak dan puluhan keluarga kehilangan hunian.

Bupati Malinau, Wempi Wellem Mawa menceritakan 28 Desember 2021 lalu, ia bersama kepala OPD terkait melakukan patroli keliling di 4 kecamatan yakni Kecamatan Malinau Kota, Kecamatan Malinau Barat, Kecamatan Mentarang dan Kecamatan Malinau Selatan Hilir. Patroli yang pihaknya lakukan lantaran mendengar terjadinya musibah banjir pada 4 kecamatan tersebut pada 28 Desember lalu.

"Jadi saat kita berkunjung ke wilayah 4 kecamatan tadi, kita minta kepada masyarakat agar tetap hati-hati. Lantaran kondisi cuaca sekarang ini curah hujan semakin tinggi. Jangan sampai situasi suka cita lantaran baru merayakan natal, kita lalai dalam mewaspadai bencana khsusnya aliran listrik ketika banjir," kata Wempi

Wempi menambahkan, seluruh pihak harus mewaspadai dan mengantisipasi terkait musibah banjir yang berpotensi meluap lebih besar lantaran curah hujan yang tinggi. Oleh sebab itu diminta kepada pihak kecamatan, Koramil dan Polsek termasuk ketua RT, untuk terus melakukan kesiapsiagaan.

"Apalagi Kabupaten Malinau sekarang ini mempunyai curah hujan yang sangat tinggi. Jadi segala kemungkinan musibah banjir bisa saja terjadi ke depannya," tambahnya

Wempi menegaskan salah satu daerah yang paling tinggi terendam banjir ialah desa yang terletak di pinggiran sungai. Dikatakan Wempi, saat patroli yang dilakukannya pada 28 Desember 2021 kemarin, terdapat titik dimana tinggi banjir hingga mencapai kepala orang dewasa. (*/hai/ana)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X