Jelang Siaga Nataru, PLN se-Kalimantan Gelar Apel Kesiapan

- Jumat, 3 Desember 2021 | 17:45 WIB
INT KESIAPSIAGAAN: PLN se-Kalimantan menggelar apel siaga menghadapi Natal dan Tahun Baru, di Balikpapan, Jumat (3/12).
INT KESIAPSIAGAAN: PLN se-Kalimantan menggelar apel siaga menghadapi Natal dan Tahun Baru, di Balikpapan, Jumat (3/12).

PLN kembali menggelar apel Siaga Natal tahun 2021 dan Tahun baru 2022 (Nataru), Jumat (3/12). Apel dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan, khususnya masyarakat yang merayakannya. Apel yang dipusatkan di Balikpapan dipimpin Sigit Witjaksono selaku Executive Vice President Retail Regional Sumatera Kalimantan PLN.

Gelaran apel Nataru tersebut diikuti secara langsung maupun daring oleh petugas siaga yang tersebar di seluruh unit PLN se-Kalimantan. Seluruh petugas siap memberikan pelayanan terbaik untuk 4.473.280 pelanggan PLN di pulau Kalimantan dalam menyongsong masa siaga Nataru yang akan berlangsung H-7 Natal 2021 hingga H+7 Tahun Baru 2022.

Sigit mengatakan bahwa kesiapsiagaan PLN dalam periode siaga khusus Nataru harus ditingkatkan dari tahun ke-tahun baik koordinasi, kesiapan personel, peralatan, keandalan jaringan SUTT dan SUTM, juga keterampilan untuk peningkatan kecepatan waktu tanggap jika terjadi gangguan.

“PLN harus jaga kehandalan agar masyarakat dapat menikmati listrik secara kontinyu ketika merayakan Natal 2021 dan juga pergantian tahun 2022 kali ini. Kami harap seluruh personel meyiapkan fisik dan mental, serta komitmen disiplin kerja yang tinggi untuk memberikan layanan terbaik terhadap masyarakat,” kata Sigit.

PLN UIW KALTIMRA SIAGAKAN 961 PEGAWAI

Sementara itu, kesiapan jelang siaga Nataru juga diungkap oleh General Manager PLN UIW Kaltimra, Saleh Siswanto. Menurut Saleh, PLN UIW Kaltimra menyiagakan 961 pegawai yang tersebar di 50 posko siaga di seluruh wilayah kerja Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara

“Petugas siaga terdiri dari petugas pelayanan teknik, personel pegawai dan piket pegawai. Seluruh tim siap dan siaga demi kenyamanan masyarakat saat merayakan hari besar”, terang Saleh.

Saat gelaran apel Nataru tersebut, Saleh juga memastikan sarana pendukung dan peralatan kerja yang digunakan berfungsi dengan baik sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan optimal, dan dapat diselesaikan dengan cepat dan aman.

Sarana pendukung seperti yang diungkap Saleh di antaranya adalah 45 unit genset mobile, 20 unit UPS, 21 unit UGB, serta truk dan crane selama masa siaga Nataru berlangsung.

“Kami juga sudah siapkan skenario pemeliharaan terencana sebelum masa siaga, skenario perencanaan pola operasi pembangkitan, dan pola operasi distribusi agar suplai listrik ke konsumen terjaga dengan andal”, tambah Saleh.

Suplai listrik untuk  pelanggan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara selama masa siaga dipastikan cukup. Sistem interkoneksi Kalimantan yang menyuplai sebagian Kalimantan Timur yakni Balikpapan, Samarinda, Tenggarong dan Bontang diprediksi akan memiliki beban puncak sekitar 1.219 MW pada 25 Desember 2021, dengan cadangan daya tersedia 470 MW. Untuk malam pergantian tahun, prediksi beban puncak 1.190 MW dengan cadangan daya 690 MW.

Sementara untuk daerah-daerah lain yang belum terhubung sistem interkoneksi, berjalan melalui skema isolated pada daerahnya masing-masing dengan daya mampu yang mencukupi.(adv/ana)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X