Evaluasi PTM Terbatas di Malinau, Empat Pelajar Dinyatakan Positif Covid-19

- Kamis, 2 Desember 2021 | 15:11 WIB
PTM: Aktivitas pelajar dan guru saat melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di salah satu satuan pendidikan di Kabupaten Malinau,.HADI ARIS ISKANDAR/RADAR TARAKAN
PTM: Aktivitas pelajar dan guru saat melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di salah satu satuan pendidikan di Kabupaten Malinau,.HADI ARIS ISKANDAR/RADAR TARAKAN

MALINAU - Terjadi penambahan kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Malinau. Kali ini terdapat 4 pelajar dari 5 pasien yang dinyatakan terpapar virus Covid-19 berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Malinau. 

Sebelumnya penambahan kasus pasien positif di Kabupaten Malinau juga terjadi pada akhir Oktober lalu. Di mana pada awal hingga pertengahan Oktober lalu terjadi penurunan angka kasus pasien positif hingga menjadi 0 kasus.

Namun pada 27 Oktober lalu, terjadi penambahan kasus. Dalam sehari bertambah 3 kasus pasien positif. Saat itu, penambahan kasus paling tinggi hingga sampai 20 kasus. Namun berdasarkan infomasi yang diterimanya, pada 12 November lalu 5 kasus positif telah dinyatakan sembuh sehingga tersisa 15 kasus positif di Kabupaten Malinau. 15 pasien positif tersebut ada yang tidak bergejala dan bergejala ringan, sehingga direkomendasikan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah. Tidak dirawat di RSUD Kabupaten Malinau. Hingga pada pertengahan hingga akhir 28 November kemarin kasus Covid-19 nihil di Kabupaten Malinau. 

Kapala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKP2KB) dr. John Felix Rundupadang menjelaskan memang sebelumnya Kabupaten Malinau nihil dengan kasus pasien positif. Namun pada hari Senin (29/11) lalu terjadi penambahan 4 orang setelah dilakukan hasil pemeriksaan.

"Kemarin Selasa (30/11) lalu bertambah 1 orang, sehingga kasus positif di Kabupaten Malinau hingga saat ini ada 5 pasien," kata John kepada Radar Tarakan pada Rabu (1/12)  

John menambahkan lima orang pasien positif yang baru tersebut merupakan hasil dari evaluasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Kelima pasien positif tersebut merupakan dari sekolah-sekolah yang berbeda. "Jadi satu pasien itu dari satu sekolah. Tidak ada pasien dari satuan pendidikan yang sama. Dari laporan yang saya dapat, kelima pasien tersebut dari satuan pendidikan di Kecamatan Malinau Kota, Kecamatan Malinau Utara dan Kecamatan Mentarang," tambahnya

Dari kelima pasien positif tersebut 4 pasien merupakan pelajar dan 1 pasien positif merupakan orang dewasa. Meski masih terdapat kasus penambahan pada satuan pendidikan, dari hasil tracking yang dilakukan DKP2KB Kabupaten Malinau tidak menemukan lebih dari satu pasien setiap satuan pendidikan. 

Atas evaluasi ini, John sebagai salah satu anggota Satgas Covid-19 Kabupaten Malinau meminta agar setiap satuan sekolah yang ada di Kabupaten Malinau lebih memperketat dalam menjalankan protokol kesehatan dalam menjalani PTM Terbatas. "Sudah kita lakukan tracking, tidak menemukan kawan lain dari pasien positif itu. Sehingga tidak terjadi yang namanya pembludakan. Untuk itu kita minta setiap satuan sekolah agar lebih ketat menjalankan prokes," tutupnya. (*/hai)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X