TANJUNG SELOR - Penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di luar Jawa-Bali diperpanjang mulai tangga 23 November hingga 6 Desember. Hasil asesmen, Bulungan masih bertahan di level 2.
Plt Kalak BPBD Bulungan, Darmawan saat dikonfirmasi membenarkan bahwa status Bulungan masih bertahan di level 2. Secara umum, kebijakan tidak jauh berbeda dengan sebelumnya.
“Tidak ada yang berubah. Karena tetap mengacu kepada zonasi wilayah. Artinya, semua kegiatan tetap harus berdasarkan zonasi,” kata Darmawan kepada Radar Kaltara, Selasa (23/11).
Berdasarkan pemetaan wilayah, hampir seluruh wilayah kecamatan di Bulungan sudah masuk zona hijau Covid-19. “Kasus aktif Covid-19 sudah jauh melandai dan capaian vaksinasi Covid-19 dosis satu juga sudah mendekati angka 70 persen,” ungkapnya.
Meski begitu, dirinya mengaku belum mengetahui secara pasti hasil analisis dari pemerintah pusat yang menetapkan Bulungan masuk PPKM level 2.
“Apa indikator yang masih kurang kita belum tahu juga. Kemungkinan karena masih ada lima kasus aktif Covid-19,” bebernya.
Lima kasus, kata Darmawan, tersebar di dua kecamatan. Yakni, Tanjung Palas Timur dan Tanjung Palas Barat.
“Nanti kita coba konfirmasi ke pemerintah pusat. Tetapi, sebelum itu kita akan terlebih dahulu melakukan pembahasan dengan tim Satgas,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan, Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Bulungan, Velix Toding Sima mengatakan, sebenarnya bukan hanya Bulungan saja yang masuk PPKM level 2, karena semua kabupaten/kota di Kaltara juga berstatus sama.
“Nah, kita juga tidak tahu secara pasti kenapa Bulungan bisa masuk level 2,” bebernya.
Padahal, indikator penurunan level sudah terpenuhi. Tinggal capaian vaksinasi lansia saja yang belum tercapai.
“Sekarang ini capaian vaksinasi lansia masih 56,87 persen dari total target sasaran sebanyak 8.173 orang,” ungkapnya.
Diperkirakan, rendahnya capaian vaksinasi kelompok lansia inilah yang menyebabkan Bulungan masih bertahan di level 2.
“Vaksinasi lansia ini kan menjadi salah satu indikator penurunan level,” jelasnya.