Dibangun 2019, Tiga Kantor Camat Krayan Belum Juga Rampung

- Selasa, 23 November 2021 | 10:01 WIB
BUTUH PENANGANAN: Tiga gedung kantor camat di Krayan yang hampir selesai pembangunannya dan hanya tinggal penyelesaian akhir, namun hingga saat ini belum juga diselesaikan./DOKUMENTASI GAT KHALEB
BUTUH PENANGANAN: Tiga gedung kantor camat di Krayan yang hampir selesai pembangunannya dan hanya tinggal penyelesaian akhir, namun hingga saat ini belum juga diselesaikan./DOKUMENTASI GAT KHALEB

NUNUKAN – Meski sudah dibangun sejak tahun 2019 lalu, tiga bangunan kantor camat di Krayan Tengah, Timur dan Barat belum juga selesai dikerjakan. Padahal bangunan tersebut hanya tinggal penyelesaian akhir.

Pembangunan inipun dikeluhkan anggota DPRD Nunukan Dapil  Krayan, Gat Khaleb. Gedung kantor camat yang dikerjakan bersamaan tersebut seharusnya sudah bisa digunakan. Pembangunanya hampir selesai karena hanya tinggal penyelesaian akhir. Sayangnya, setelah pihaknya terus-terusan menuntut pembangunan kantor camat tersebut diselesaikan, hingga saat ini tuntutan itu belum juga dipenuhi. Persoalan yang dikhawatirkan adalah, perangkat SDM camat masing-masing kecamatan tersebut sudah sangat membutuhkan bangunan tersebut.

“Masalahnya mereka ini (perangkat SDM camat) sudah diminta menempati gedung, karena saat ini mereka numpang di gedung sekolah dan kantor desa, sementara mereka sudah disuruh pindah dari sekolah dan kantor desa,” kata Gat ketika diwawancarai kemarin (22/11).

Melihat keadaan itu, Gat meminta pemerintah memperhatikan persoalan itu. Untuk menyelesaikan pembangunan gedung kantor camat yang hanya tinggal finishing, menurutnya tidaklah membutuhkan anggaran yang besar.

Apalagi hal itu menyangkut kebutuhan warga dan orang banyak. Kantor camat adalah tempat pelayanan yang paling vital untuk masyarakat dan tentunya sangat dibutuhkan. Gat pun meminta hal itu diprioritaskan.

Ya, tolong adil. Kalau di Nunukan ada beberapa pekerjaan, di  Krayan setidaknya ada satu jugalah yang dikerjakan, jangan sampai terbengkalai begitu,” harap Gat. “Saya juga pernah sampaikan ke pemerintah, kalau sampai tahun 2022 itu bangunan belum selesai, saya ingin kirim terpal dari Nunukan saja, untuk mereka berkantor di lapangan bola,” tambah Gat mengakhiri.

Di tempat terpisah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Litbang Kabupaten Nunukan, Juni Mardiansyah yang dikonfirmasi perihal tersebut membenarkan kondisi gedung kantor camat di tiga kecamatan tersebut.

Tak hanya persoalan itu, soal adanya pelayanan pihak kecamatan di RS Pratama Krayan yang belum difungsikan, yang sudah diminta pindah ke lokasi lain juga sampai di telinganya. Keadaan ini dipastikan Juni akan menjadi prioritas tahun ini, hanya saja dirinya belum mengetahui persis proses yang berjalan. “Kami cek dulu ya sudah sejauh mana progresnya di dinas terkait.  Kita akan tanya kendalanya dan sebagainya, nanti kami informasikan kembali ya,” ujar Juni. (raw/ash)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Karhutla di Tarakan Jadi Kajian Pusat

Selasa, 30 April 2024 | 17:10 WIB

Setahun, Jumlah Penduduk Tarakan Bertambah 5.100

Minggu, 28 April 2024 | 13:15 WIB

Pertamina Buka Peluang Bangun SPBU Nelayan di KTT

Minggu, 28 April 2024 | 10:50 WIB

Tahun Ini, KTT Tak Dapat Alokasi PTSL

Minggu, 28 April 2024 | 09:40 WIB

Pelayanan Pelabuhan di Tarakan Disoroti

Sabtu, 27 April 2024 | 08:55 WIB
X