Ibu Kandung Khairil dan Hasril Ingin ke Nunukan

- Senin, 25 Oktober 2021 | 12:53 WIB
DIASUH PANTI: Khairil dan Hasril, akhirnya dihubungi oleh ibu kandungnya yang ternyata masih berada di Malaysia.
DIASUH PANTI: Khairil dan Hasril, akhirnya dihubungi oleh ibu kandungnya yang ternyata masih berada di Malaysia.

NUNUKAN- Ibu kandung anak pekerja migran Indonesia (PMI) yang dideportasi tanpa orang tua bernama Khairil (8) dan Hasril (6) ternyata keberadaannya terdeteksi masih berada di Malaysia. Setelah mengetahui keberadaan kedua anaknya, dirinya pun langsung menghubungi keduanya untuk memastikan bocah tersebut adalah anaknya.

Itu diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2BK) Nunukan, Faridah Aryani ketika dikonfirmasi perkembangan Khairil dan Hasril. “Orang tuanya di Malaysia menghubungi kami, meminta berkomunikasi dengan anak-anaknya, kita persilakan,” ungkap Faridah ketika diwawancarai, Minggu (24/10).

Memastikan kedua anak PMI tersebut adalah anaknya, orang tua Kharil dan Hasril yang bernama Asrina pun langsung berniat ke Nunukan menemui anak-anaknya tersebut. Asrina sendiri, berharap bisa kembali membawa anak-anaknya ke Malaysia.

Namun, keadaan Pemerintah Malaysia yang memberlakukan lockdown, menjadi kendala Asrina saat ini. Belum lagi, hak asuh kedua anaknya tersebut sudah diserahkan ke neneknya di Bulukumba, Sulawesi Selatan. “Niatnya mau ketemu dan bawa lagi anaknya, tapi yang bersangkutan (Asrina) banyak kendala, tapi ibunya juga mempersilakan anak-anaknya dipulangkan ke kampung, ke neneknya,” tambah Faridah.

Meski begitu, Asrina meminta kepada Faridah untuk tetap bisa berkomunikasi dengan anak-anaknya. Asrina sendiri, berharap pihak DP3AP2BK bisa menjaga anak-anaknya, hingga sampai dipulangkan ke kampung halaman bersama neneknya.

“Orang tuanya mereka yang di Malaysia ini difasilitasi sejumlah media yang sudah memberitakan anak-anaknya sampai bisa berkomunikasi dengan kami, dia berterima kasih kepada sejumlah pihak dan berharap, anaknya dipulangkan sampai ke keluarganya di Bulukumba dengan selamat,” beber Faridah.

Khairil dan Hasril, memang telah dilimpahkan ke DP3AP2BK Nunukan. Keduanya dititipkan ke Panti Asuhan Ruhama Aisya di Jalan Pangeran Antasari, Nunukan Selatan. DP3AP2BK Nunukan juga telah berkoordinasi pihak keluarga kedua anak tersebut. Hanya saja, DP3AP2BK tak ingin buru-buru memulangkan sampai keadaan kedua anak tersebut benar-benar pulih.

Tak hanya itu, status keluarga yang mengambil juga wajib benar-benar jelas sebagai keluarga. Surat resmi dari keluarga masih ditunggu pihak DP3AP2BK Nunukan, baru kedua anak PMI tersebut bisa dipulangkan ke keluarganya di Bulukumba. (raw/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X