Kebocoran Pipa Sulit Terdeteksi Akibat Banjir

- Jumat, 24 September 2021 | 11:42 WIB
TERKENDALA: PDAM Danum Benuanta Bulungan akui kendala pencarian titik kebocoran lantaran sebagian wilayah tergenang atau banjir./RACHMAD RHOMADHANI/RADAR KALTARA
TERKENDALA: PDAM Danum Benuanta Bulungan akui kendala pencarian titik kebocoran lantaran sebagian wilayah tergenang atau banjir./RACHMAD RHOMADHANI/RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Warga Tanjung Selor kembali mengeluhkan pelayanan pendistribusian air bersih. Pasalnya, selama kurun waktu dua hari ini distribusi air sempat terhenti.

Seperti dikeluhkan Siti, salah seorang warga Jalan Sabanar Lama, Tanjung Selor. Ia sampai bertanya–tanya mengapa distribusi air bersih yang biasa lancar saat ini terhenti. Bahkan, keluhannya itu pun disampaikkanya juga melalui media sosial (medsos). “PDAM sudah dua hari ngambek, setetes pun tak ada ngalir. Apakah ada yang senasib,” tulisnya melalui akun medsos pribadinya, Kamis (23/9)

Menyikapi hal tersebut, Dirut PDAM Danum Benuanta Bulungan, Winardi menyampaikan, terkait adanya keluhan masyarakat selaku pelanggan air bersih itu memang dibenarkannya. Kejadianya itu pun selama kurun waktu dua hari ini. “Keluhan itu tak hanya di medsos. Ada yang secara langsung kami terima juga. Dan benar kondisinya seperti itu,” ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Kaltara.

Winardi menegaskan bahwa upaya dalam mempercepat pendistribusian air bersih itu tentu sudah dilakukan. Pertama dengan mencari tahu apa yang menjadi penyebab utama distribusi air itu terhenti. “Ya, dari hasil pengecekan di lapangan. Ternyata mengalami suatu dugaan kebocoran. Ya, karena dari sumbernya tidak ada masalah,” ujarnya.

Tetapi, dalam proses perbaikan pada dugaan kebocoran pipa pendistribusian itu ada kendala yang dianggap menyulitkan proses perbaikan. Dengan kondisi sebagian wilayah banjir, maka menyulitkan pencarian titik kebocoran. “Terus terang saja, kendala banjir seperti ini jadi cukup susah mencari titik kebocorannnya,” terangnya.

Namun, ditegaskannya, sekalipun cukup sulitnya mencari titik kebocoran pipa–pipa tersebut, petugas dipastikan sampai saat ini terus mencari di mana titik kebocorannya itu. Dengan harapan nantinya dapat segera ditemui dan dilakukan perbaikan. “Petugas ini masih terus mencari di mana titik kebocorannya. Mudahan dapat segera ditemui dan dilakukan perbaikan secepat mungkin,” harapnya. (dni/eza)

 

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Pelayanan Pelabuhan di Tarakan Disoroti

Sabtu, 27 April 2024 | 08:55 WIB

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB
X