Diduga Ngantuk, Pelat Merah ‘Seruduk’ Vario

- Senin, 20 September 2021 | 14:43 WIB
LAKALANTAS: Tampak kondisi unit kendaraan rusak parah, sopir diduga mengantuk yang menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas ini./   RACHMAD RHOMADHANI/RADAR KALTARA
LAKALANTAS: Tampak kondisi unit kendaraan rusak parah, sopir diduga mengantuk yang menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas ini./ RACHMAD RHOMADHANI/RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Tanjung Selor, Ibu Kota Kalimantan Utara (Kaltara) kembali terjadi. Kali ini, antara kendaraan roda empat (R4) jenis Hilux Nopol KU 8021 A dengan roda dua (R2) jenis Honda Vario dengan Nopol KT 4937 HU. Kapolres Bulungan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P. Siregar melalui Kasatlantas Polres Bulungan, Iptu Mario Pangihutan Sirait menjelaskan, kejadian lalakantas itu tepatnya terjadi di Jalan Jelarai, Kecamatan Tanjung Selor, Minggu (19/9) pada pukul 14.30 Wita. “Benar. Kejadiannya pada tanggal 19 September 2021, pukul 14.30 Wita ini,” jelasnya saat dikonfirmasi awak media Radar Kaltara, Minggu (19/9). Untuk identitas pengendara roda empat berinisial AH (30) yang merupakan warga yang berdomisili di Kecamatan Tanjung Palas Timur. Sedangkan, pengendara roda dua selaku korban adalah Dawam (57) dan Khusnul Khatimah. “Dari lakalantas itu, Dawam mengalami luka pada kaki kiri dan kepala. Sedangkan, Khusnul Khatimah tidak sadarkan diri dengan luka di kepala, bahu kanan dan kaki kirinya,” jelasnya. Untuk kronologis lakalantas itu sendiri adalah pada saat Dawam yang berboncengan dengan Khusnul khatimah melaju di Jalan Jelarai. Tepatnya, dari arah jembatan menuju Tugu Telur Pecah. Lalu, tiba-tiba dari arah belakang melaju dengan kecepatan tinggi roda empat yang dikendarai oleh AH dan menabrak kendaraan yang dikendarai oleh Dawam. “Menurut kesaksian pengendara mobil, dia dalam keadaan mengantuk. Akibat kejadian tersebut Dawam dan Khusnul Khatimah dilarikan ke RSUD Tanjung Selor,” terangnya. Sementara, mengenai langkah yang diambil pihak kepolisian dari kejadian ini langsung mendatangi TKP. Tentunya, sembari mengamankan barang bukti dan meminta keterangan saksi. “Untuk barang bukti sedang proses evakuasi di lapangan,” tuturnya. Berdasarkan pantauan pewarta di lapangan, kejadian lakalantas itu adalah dengan unit mobil dinas. Akibat ‘diseruduk’ dari belakang, motor korban masih di bawah mobil tersebut. Atas kejadian itu pun membuat warga sekitar beramai–ramai membantu proses evakuasi korban saat itu. (dni/eza) Diduga Ngantuk, Pelat Merah ‘Seruduk’ Vario

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Upah Tak Sesuai, PMI Kabur dari Majikan di Malaysia

Selasa, 19 Maret 2024 | 14:30 WIB

Lagi, 7,68 Hektare Lahan di Binusan Diduga Dibakar

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:50 WIB
X