MALINAU - Pendistribusian vaksin ke daerah pendalaman dan perbatasan di Kabupaten Malinau mulai dilakukan. Hanya saja, masih ada daerah seperti Long Awang, Long Apung dan Long Sule belum tersentuh vaksin karena menunggu jadwal penerbangan.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKP2KB), dr. John Felix Rundupadang mengatakan bahwa pihaknya telah menyalurkan vaksin ke daerah pedalaman yakni Kecamatan Data Dian, Kecamatan Pujungan, Sungai Boh dan Kecamatan Bahau Hulu. "Sudah sebagian vaksin kita distribusikan ke daerah perbatasan pedalaman. Untuk daerah lainnya hanya menunggu jadwal penerbangan," kata dr. John Felix Rundupadang
Pria yang akrab disapa dr. John ini menambahkan untuk wilayah Long Nawang, Long Apung dan Long Sule belum disalurkan. Lantaran pihak pelayanan penerbangan udara belum ada jadwal penerbangan ke tiga wilayah tersebut.
Berdasarkan informasi yang dirinya peroleh, pihak pelayanan penerbangan udara pekan depan akan melakukan keberangkatan menuju tiga wilayah tersebut. Sehingga nantinya jika telah tiba hari H penerbangan ke tiga wilayah tersebut, dr. John memastikan siap mendistibusikan vaksin ke wilayah tersebut.
Dalam penyaluran vaksin di pedalaman Kabupaten Malinau, setiap puskesmas yang ada di Kabupaten Malinau akan diberikan kewenangan mengatur 1.270 dosis ke wilayah perbatasan. “Jadi di sini kita berikan kewenangan kepada puskesmas yang ada untuk mengatur penyaluran vaksinnya. Karena mereka yang lebih paham kondisi disana," imbuh dr. John.
Setelah nantinya pendistribusian telah tersalurkan ke seluruhan wilayah di perbatasan, maka pihaknya nantinya akan melakukan rekapitulasi data. Hal ini bertujuan dapat mengetahui jumlah sasaran yang telah tervaksin di pedalaman dan perbatasan. (*/hai/eza)