TARAKAN – Adanya penurunan jumlah penumpang akibat penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali dan PPKM berbasis mikro di daerah, mulai tanggal 10 Juli hingga 20 Juli hanya ada satu armada Lion Air yang beroperasi setiap harinya melayani penerbangan dari Tarakan.
Hal tersebut disampaikan Airport Manager Lion Air Tarakan, Muhammad Arief dimana bila sebelumnya sempat melayani rute penerbangan dari Tarakan dua hari dalam satu hari, kini dari tanggal 10 Juli hingga tanggal 20 Juli merupakan tanggal terakhir pemberlakuan PPKM, pihaknya hanya melayani satu kali penerbangan dalam satu hari.
“Terhitung mulai 10 Juli hingga 20 Juli hanya sekali dalam sehari,” ungkapnya.
Sejak penerapan PPKM Darurat Jawa-Bali dan PPKM berbasis mikro di daerah, terjadi perubahan jumlah penumpang yang akan menaiki pesawat Lion Air. hal tersebut tidak lepas dari ketatnya penerapan PPKM. (jnr/fly)
Selengkapnya Baca Radar Tarakan Edisi Kamis (15/7) Besok.