TARAKAN - Penataan kawasan Pantai Amal tahap I telah selesai 80 persen. Destinasi wisata terbaik di Tarakan ini masih memerlukan beberapa tambahan fasilitas.
Kepada Radar Tarakan, Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, mengatakan bahwa sesuai jadwal, Juli 2021 pengembangan Pantai Amal tahap I telah diserahkan ke pemerintah. Sebab itu, selama dua bulan ke depan Khairul meminta kepada dinas terkait, PDAM, PLN, dan UMKM agar segera melakukan persiapan untuk mengisi kawasan destinasi wisata terbaik di Tarakan ini.
“Kami ingin semuanya bersinergi untuk program pembangunan Pantai Amal ini. Jangan sampai ketika hendak digunakan, ternyata ketersediaan airnya enggak ada,” bebernya.
Pembangunan kawasan Pantai Amal tahap I ini dikatakan Khairul mencapai panjang 500 x 40 meter yang selesai di bulan Juli 2021. Sedang tahap II mencapai panjang 2 kilometer. Meski pembangunan Pantai Amal tahap I masih terbilang kurang, namun pengerjaan tahap II sedang dalam proses dan diharapkan dapat selesai pada Mei 2021 mendatang.
“Yang sudah selesai itu food court-nya, jalan masuk, air mancur sudah datang tinggal dipasang. Tapi karena ada pembatasan penerbangan, jadi teknisinya menunggu mungkin selesai Lebaran karena kalau datang takutnya enggak bisa pulang, soalnya ada larangan mudik tanggal 6 sampai 17 itu. Musala juga hampir selesai,” jelasnya.
Jika tahap I selesai, maka pada September 2021 pihaknya akan melakukan soft launching dan 15 Desember 2021 yakni saat ulang tahun Tarakan dapat dilakukan grand opening. Namun pada Juni 2021 mendatang, Tarakan akan menjadi tuan rumah pertemuan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) putaran III se-regional Kalimantan. Sehingga pihaknya berharap agar kawasan Pantai Amal sudah dapat difungsikan dalam kegiatan Apeksi nanti. (shy/lim)
Baca berita lainnya di Radar Tarakan edisi Selasa 20 April 2021