Perjuangkan Area Blank Spot, Bupati Kunjungi Kementrian Kominfo

- Kamis, 15 April 2021 | 11:22 WIB
PERJUANGKAN: Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali saat audiensi bersama dengan Direktur Layanan Telekomunikasi dan Informasi di Jakarta.
PERJUANGKAN: Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali saat audiensi bersama dengan Direktur Layanan Telekomunikasi dan Informasi di Jakarta.

TANA TIDUNG- Demi masyarakat Tana Tidung yang selama ini masih ada daerah yang belum ada jaringan internet, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali melakukan kunjungan langsung ke Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melalui Badan Aksesibiltas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI). 

Bupati Ibrahim Ali, disambut hangat oleh Direktur Layanan TI untuk masyarakat dan Pemerintah BAKTI Kominfo, Danny Januar Ismawan. Di Kantor Bakti Kominfo MENARA MERDEKA, Jl.Budi Kemulyaan III RT.2/RW.3, Gambir- Jakarta Pusat, Selasa (13/4).

Pertemuan tersebut merupakan tidak lanjut dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI atas Surat Permohonan Audiensi dari Pemerintah Kabupaten Tana Tidung sehubungan dengan usulan Base Transciever Station (BTS) Tana Tidung No.050.13/091/BUP-KTT tertanggal 29 Maret 2021 yang lalu sebagai bentuk kepedulian Pemerintah untuk mewujudkan Tana Tidung Digital. 

Dalam audiensi itu Bupati Ibrahim Ali menyampaiakn bahwa akses jaringan informasi telekomukasi di Kabupaten Tana Tidung masih terbilang lamban dan masih banyaknya blanksopt. 

"Untuk pemerataan jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi saya mengharapkan kepada Pak Danny Januar Ismawan agar kiranya Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) dapat mengakomodir dan menjadikan perhatian khusus untuk mewujudkan permohonan Pemkab Tana Tidung," kata Bupati Ibrahim Ali dalam audensinya. 

Menurutnya, dengan menambahkan Base Transciever Station (BTS) di Kabupaten Tana Tidung tidak ada lagi yang blankspot jaringan yang mana tugas utama BAKTI adalah penyediaan infrastruktur dan Ekosistem TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) bagi masyarakat. 

"Terkait usulan Base Transceiver Station (BTS) Kabupaten Tana Tidung Tahun 2020 melalui Dinas Komunikasi dan Informatika yang telah mengajukan 13 titik untuk pembangunan BTS melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Infomasi (BAKTI). Dimana melalui aplikasi PASTI, usulan tersebut diverifikasi sudah disetujui," ungkapnya. 

Dijelaskanya, wilayah Kalimantan Utara yang mana masuk dalam wikayah 3T dan setelah pengusulan mendapatkan persetujuan untuk pembangunan BTS di 13 titik yang ada di Tana Tidung. 

"Adapun lokasi yang diajukan dan verifikasi telah yaitu, Desa Bandan Bikis, Desa Bebakung, Desa Buong Baru, Desa Gunawan, Desa Mendupo, Desa Rian, Desa Rian Rayo, Desa Sapari, Desa Sebawang, Desa Sengkong, Desa Seputuk, Desa Tengku Dacing, dan Desa Menjelutung," jelasnya. 

Ia berharap kepada masyarakat untuk sabar menunggu untuk pemasangan BTS tersebut. "Untuk informasi waktu pastinya belum. Tapi  sekarang kita tinggal tunggu kabar lagi dari BAKTI kapan pengiriman barang dan pemasangannya, kalau dari kami secepatnya lebih baik. Mudah-mudahan tahun ini sudah terpasang semuanya dan bisa dinikmati oleh warga sekitar BTS tersebut nantinya," harapnya. (rko/)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X