Harga LPG Subsidi Tembus Rp 80 Ribu

- Senin, 12 April 2021 | 11:12 WIB
MAHAL: Stok LPG diklaim aman selama Ramadan nanti. Namun, harga LPG 3 kg di Sekatak justru tembus Rp 80 ribu per tabung./RADAR KALTARA
MAHAL: Stok LPG diklaim aman selama Ramadan nanti. Namun, harga LPG 3 kg di Sekatak justru tembus Rp 80 ribu per tabung./RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Mengatasi kelangkaan dan kenaikan harga liquified petroleum gas (LPG) 3 kilogram (kg). Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperindagkop dan UMKM) Bulungan berencana untuk melakukan operasi pasar.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop dan UMKM Bulungan, Hj. Murtina mengatakan, selain melakukan operasi pasar pihaknya juga berencana melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah agen dan pangkalan LPG di Bulungan.

“Kalau stok saya yakin cukup. Tidak tahu kenapa stok LPG di Bulungan ini selalu terjadi kelangkaan. Padahal, kuota dari Pertamina banyak,” kata Murtina kepada Radar Kaltara, Minggu (11/4).

Akibatnya, masyarakat membeli dengan harga yang lebih tinggi. Bahkan, informasinya harga LPG tembus Rp 80 per tabung di wilayah Kecamatan Sekatak. “Sudah kami konfirmasi ke orang yang memberikan informasi. Tetapi, sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut,” sebutnya.

Padahal, bila ada bukti di mana pangkalan dan siapa yang menjual bisa ditindaklanjuti. Namun demikian, Murtina memastikan pihaknya tetap melakukan pengawasan di lapangan. “Kalau ada bukti, kita bisa langsung komunikasikan. Bahkan, jika terbukti bersalah izinnya bisa dicabut,” tegasnya.

Pengawasan, kata Murtina, penting untuk dilakukan. Apalagi, selama Ramadan kebutuhan LPG meningkat. Biasanya, hal ini kerap dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab dengan menjual harga LPG yang lebih tinggi. “Biasanya begitu. Kebutuhan LPG meningkat harga juga akan naik,” bebernya.

Dalam hal ini pihaknya juga mengimbau kepada seluruh ASN untuk tidak lagi menggunakan LPG subsidi. Pasalnya, sampai saat ini masih banyak yang menggunakan gas melon ini. “LPG ini kan sudah jelas peruntukannya untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Kalau ASN bisa menggunakan bright gas,” ujarnya.

Sementara itu, Sales Branch Manager Retail Rayon VI Kaltimtara, Destra Rahmayadi memastikan bahwa stok LPG di wilayah Bulungan masih aman. “Bulan ini stok LPG di wilayah Bulungan sebanyak 109.000 tabung,” ungkapnya.

Kemudian, selama Ramadan kuota LPG di Bulungan akan ditambah sebesar 3 persen sampai 5 persen dari kuota yang ada sekarang ini. “Jadi, saya yakin. Kuota yang ada sekarang ini masih mencukupi,” ungkapnya singkat. (*/jai/eza)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X