Pertama se-Kalimantan, Produksi Kain Ulat Sutra Petani Nunukan

- Minggu, 11 April 2021 | 13:49 WIB
MENJADI BENANG: Ulat sutra yang sudah di budi daya sedang dijadikan benang sutra. RIKO ADITYA/RADAR TARAKAN 
MENJADI BENANG: Ulat sutra yang sudah di budi daya sedang dijadikan benang sutra. RIKO ADITYA/RADAR TARAKAN 

NUNUKAN - Produksi kain sutra oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Polresta Nunukan menjadi budi daya ulat sutra pertama se-Kalimantan. 

Para petani ulat sutra ini, didukung penuh pemerintah daerah dan pemerintah provinsi untuk bisa menghasilkan benang hingga kain sutra, dari budi daya ulat surta yang mereka lakukan. 

"Butuh 21 hari untuk proses dari mulai budi daya ulatnya, hingga bisa diolah menjadi benang dan kain," ujar Ketua KTH Floresta Nunukan, Laurensius kepada Radar Tarakan. (raw) 

Berita selengkapnya baca koran Radar Tarakan edisi Senin (11/4).

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X