NUNUKAN – Sejak Kamis (1/4) ritual Ma’nene atau mengganti pakaian mayat yang telah di makamkan, dilakukan sejumlah warga Toraja di Pemakaman Kristen, Jalan Persemaian, Nunukan Tengah.
Bahkan Jumat (2/4) bertepatan dengan Jumat Agung, sejumlah warga masih terlihat membongkar makam dan membuka peti berisikan mayat untuk digantikan pakaiannya. Setelah diganti pakaiannya, mayat akan dikembalikan masuk ke petinya, kemudian dikembalikan ke makam yang menyerupai rumah kecil notabene berbahan beton.
Sejumlah warga juga terlihat berbondong-bondong ke pemakaman untuk sekadar ziarah kubur dan mengikuti ritual menggantikan pakaian mayat leluhur mereka.
“Setiap setahun sekali sebenarnya ini dilakukan, cuman terkadang ada yang lakukan, ada yang tidak, bergantian,” ujar Simon, salah seorang keluarga mayat yang akan diganti pakaiannya. (raw/udn)