Command Center Pantau Aktivitas Masyarakat

- Senin, 22 Februari 2021 | 10:41 WIB

TARAKAN - Pembangunan command center untuk melakukan pemantauan aktivitas masyarakat di jalan besar hingga kini belum terlaksana.

Meski ketersediaan gedung telah rampung, namun pemerintah masih mengalami kendala pada pemasangan panel command center.

Kepada Radar Tarakan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Tarakan, Hendra Arfandi mengatakan bahwa pembangunan command center baru dibangun pihaknya secara fisik, seperti ruangan dan performance. Namun dalam proses pembangunan command center mengalami kendala di peralatan seperti panel untuk tampilan layar masih belum sesuai standar.

“Jadi sebenarnya target pembangunannya secepatnya, tapi masih ada kendala layar yang belum sesuai standar,” beber mantan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Kota Tarakan ini.

Jika telah terbangun, command center akan menyediakan vidcon panels button, pengaduan layanan, pemantauan lalu lintas, pemantauan kriminalitas dan sebagainya. Untuk itu, jika CCTV telah dipasang pihaknya di sudut-sudut kota seperti yang ada di Kota Makassar saat ini, maka pihaknya sudah dapat melakukan pemantauan terhadap tingkat kriminalitas dan keamanan masyarakat.

Untuk itu, jika adanya laporan masyarakat kepada command center, pihaknya sudah dapat melakukan penyampaian laporan kepada OPD terkait melalui e-lapor sehingga seluruhnya dapat terintegrasi melalui comment center.

Hendra menjelaskan bahwa command center di Tarakan telah terbentuk UPT yang dipimpin kepala UPT dan anggotanya terdiri dari beberapa stakeholder yang berasal dari kepolisian dan perhubungan yang berkaitan dengan pelanggaran di masyarakat.

“Tapi ini belum selesai karena memang kami masih menyiapkan perangkatnya. Jika sudah memadai dan sesuai standar yang diharapkan, maka sudah bisa efektif bekerja. Lalu kami terapkan sistem manajemen dan SOP penanganan di instansi yang kami butuhkan di command center, misalnya dari kepolisian dan Dishub yang terkait,” jelas Hendra.

Dalam hal pembangunan command center dikatakan Hendra telah selesai secara fisik, namun hanya panel yang belum. Namun, jika dari awal Pemkot Tarakan menyiapkan anggaran Rp 3 miliar, maka pembangunan command center telah terselesaikan.

“Namun anggaran kita terbatas, jadi kita manfaatkan sumber daya yang ada. Tapi sekarang baru fisik ruangan saja yang rampung, tinggal panel-panel tampilan layarnya. Setelah itu baru soft operasionalnya karena aplikasinya harus diinstal. Mudah-mudahan pertengahan tahun ini sudah bisa terwujud,” harapnya. (shy/har)

 

 

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X