Resmi Ada Gubernur Baru, Optimis Kaltara Harmonis

- Senin, 15 Februari 2021 | 11:15 WIB
-
-

Senin (15/2), Kalimantan Utara (Kaltara) dipimpin gubernur dan wakil gubernur baru, Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H, M.Hum, dan Dr. Yansen Tipa Padan, M.Si. Keduanya merupakan hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara yang digelar 9 Desember 2020 lalu. Lantas apa saja janji yang akan ditunaikan untuk masyarakat Kaltara?

KETUA Tim Sinkronisasi, Transisi & Percepatan Program Gubernur-Wagub Kaltara, Zainal-Yansen (Ziyap), Dr. Ari Junaedi mengatakan, hal pertama yang akan dilakukan Ziyap melantik bupati dan wakil bupati di empat kabupaten di Kaltara, yakni Nunukan, Bulungan, Tana Tidung dan Malinau yang dua di antaranya akan diselenggarakan pada 17 Februari 2021 mendatang.

Selanjutnya, Zainal-Yansen akan melakukan konsolidasi mengumpulkan para pejabat pemerintah, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), biro dan badan instansi terkait Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara.

“Pak Gub dan Wagub ingin menegaskan komitmen Ziyap dalam menjalankan manajemen pembangunan yang berorientasikan kerakyatan, menjalankan manajemen penyelenggaraan pemerintah berbasis kerakyatan serta pelayanan publik juga berorientasi kepada pelayanan publik yang prima,” tutur Ari, Jumat (12/2).

Ari mengungkapkan, target 100 hari pemerintahan Ziyap yakni menjamin penyelenggaraan pelayanan jaminan kesehatan nasional – kartu Indonesia sehat (BPJS) Kesehatan untuk seluruh warga Kaltara agar tetap berjalan dan tidak boleh berhenti. Di bidang pendidikan, memastikan insentif untuk tenaga pendidik dan kependidikan, beasiswa bagi pelajar, insentif untuk tutor kejar paket A/B/C, insentif untuk guru ibtidaiyah/tsanawiyah/aliyah (selengkapnya grafis). “Pemprov Kaltara akan membeli alat pendeteksi Covid karya anak bangsa dari Universitas Gajah Mada, yakni GeNose,” ujarnya.

Di bidang perhubungan, Ziyap akan memberikan subsidi ongkos angkut bagi penumpang dan barang. Hal ini akan terus dijalankan dengan tujuan memberi stimulus kepada pergerakan ekonomi agar dapat membantu warga.

Tak hanya itu, Pemprov Kaltara pun akan memperkuat  sinergitas dan koordinasi dengan pemerintah kabupaten dan pemerintah kota di Kaltara dengan mengalokasikan bantuan keuangan. Dalam hal ini, Ziyap akan memandang kabupaten dan kota adalah pilar penopang provinsi.

“Untuk hal-hal yang lebih teknis akan disampaikan Pak Zainal dan Pak Yansen saat jumpa pers usai pelantikan bupati dan wakil bupati Tana Tidung dan Bulungan di Tanjung Selor, Rabu pagi mendatang (17/2).  Semua kegiatan OPD harus berbasis kepada program-program kerakyatan. Ini akan benar-benar dirasakan oleh rakyat. Tidak ada lagi penghamburan-hamburan dana kehumasan untuk pencitraan berlebihan, dan itu akan dipastikan di setiap tahun pemerintahan,” pungkasnya.

Sementara itu, Juru Bicara Ziyap, Ibnu Saud mengatakan pemerintahan baru dihadapkan dalam situasi yang tidak nyaman. Apalagi di tengah pandemi, Covid-19 menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi. “Karena jika seseorang sudah terpilih, maka bukan hanya menjadi gubernur atau wakil gubernur partai pengusung, tapi seluruh masyarakat Kaltara. Kalau sudah menang, itu hak prioritas Ziyap karena harus bertanggung jawab kepada pemilihnya. Jadi tidak mudah,” tegas politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini.

Dalam hal perencanaan prioritas, dikatakan Ibnu akan berbeda antara pemimpin lama dan baru. Sehingga dalam hal ini akan ada penyesuaian. “Kalau prosesnya lancar, mungkin itu bisa dicapai,” kata mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara ini.

BAWA AMANAH PEJUANG

Kemenangan pasangan Zainal Paliwang dan Yansen Tipa Padan (Ziyap) tak lepas dari kinerja tim sukes dari sejumlah elemen.

Kepada Radar Tarakan, Ketua Partai Koalisi Ziyap, Norhayati Andris mengatakan, bahwa kemenangan Ziyap adalah kepercayaan masyarakat Kaltara.

Wanita yang menjabat ketua DPRD Kaltara mengungkap dalam proses pemenangan, pihaknya rutin berkomunikasi antarpartai koalisi dengan melibatkan seluruh timses untuk mencari kekuatan suara di masyarakat. “Siang malam kami bekerja. Tim semua solid, saya rasa ini yang menjadi kekuatan dan kemenangan bagi masyarakat Kaltara. Tidak ada yang merasa bahwa kemenangan ini hanya satu orang, tapi kerja berat dan kerja ikhlas itu yang diutamakan sehingga Ziyap bisa menang,” jelas politis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini sedikit mengulas perjuangan Ziyap memenangi Pilgub.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB

Eks Ketua KPU Kaltara Bulat Maju Pilkada Bulungan

Jumat, 12 April 2024 | 11:00 WIB

Bupati Bulungan Ingatkan Keselamatan Penumpang

Kamis, 11 April 2024 | 16:33 WIB
X