TANA TIDUNG – Hampir setiap hari, jumlah kasus positif di Tana Tidung terus mengalami penambahan. Dari data terakhir kemarin (2/2), total jumlah kasus positif di Tana Tidung mencapai 174 orang. Di antaranya sembuh 89 orang, dirawat 83 orang dan meninggal 2 orang.
Meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 ini bisa jadi dikarenakan kurangnya kesadaran warga untuk menerapkan protokol kesehatan. “Terkait dengan semakin bertambahnya penularan virus corona yang kini semakin marak, maka masyarakat KTT harus menjalani cara hidup sehat mulai dari diri sendiri. Untuk itu kita tidak perlu panik. Selagi kita menjaga kesehatan dengan pola hidup bersih mudah-mudahan tidak terjangkit virus ini,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPPBD) RA Darwis.
Dia mengajak masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Salah satunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Caranya dengan meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan, selalu patuhi protokol kesehatan yang mana selama ini warga selalu lalai menerapkan, baik memakai masker dan jaga jarak," ungkapnya.
Dan juga menganjurkan agar masyarakat tetap menerapkan pola hidup, sehingga tidak hanya virus corona dapat dicegah melainkan juga dapat mencegah penyakit lainnya. "Jadi mulai sekarang terapkan pola hidup sehat, agar kita semua terhindar dari virus," jelasnya.
Terpisah, Dandim 0914/TLetkol Czi. Tri Prio Utomo juga mengimbau agar masyarakat dapat menjaga kebersihan serta memperbanyak kebiasaan mencuci tangan. “Kita juga sudah terus melakukan imbauan akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Semua personel dilibatkan terjun ke lapangan dengan membagikan masker sekaligus mengedukasi warga," kata Dandim.
Ia mengajak seluruh masyarakat Tana Tidung untuk menerapkan pola hidup yang sehat mulai dari lingkungan keluarga.“Kita sampaikan jaga kebersihan, lakukan pencegahan mulai dari mencuci tangan yang benar guna mencegah mewabahnya virus corona. Dan jangan keluar kota jika tidak ada yang mendesak,” ungkapnya.
Hal yang sama diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan KTT H. Syahril. Ia meminta kepada masyarakat menjaga pola hidup bersih dan memperhatikan nutrisi makanan agar ketahanan tubuh kuat. "Masyarakat KTT harus menyikapinya dengan baik dan waspada, tetapi jangan panik. Mulai dari sekarang biasakalah hidup sehat, lakukan tindakan kecil seperti cuci tangan sesering mungkin, lalu minum air putih yang cukup. Makan buah dan sayur," pintanya.
“Jika dua pekan setelahnya muncul gejala demam, batuk dan pilek, bisa langsung melaporkan atau langusung datang ke rumah sakit,” lanjutnya.
Ia juga menyatakan, fasilitas kesehatan mulai dari puskesmas hingga rumah sakit di Kabupaten Tana Tidung siap sedia menerima masyarakat yang mengalami keluhan infeksi pernapasan. (rko/ash)