PROKAL.CO,

TARAKAN - Meski hujan dan terik sinar matahari tidak menghalangi perjuangan kumpulan emak-emak yang tergabung dalam relawan Perempuan Iraw (PERI) untuk membangun silaturahmi ke masyarakat. Hal itu terbukti dengan konsistennya relawan PERI yang terus berjuang menyusuri berbagai tempat di Kota Tarakan.

Ketua PERI, Hj Nanik Hayati mengungkapkan, sejauh ini relawan PERI terus konsisten dan semakin solid untuk membangun silaturahmi ke masyarakat. Salah satunya dengan melakukan kunjung setiap hari ke berbagai kelurahan.
"Hujan dan panas bagi kami sudah biasa. Kalau capek sudah pasti tapi untuk membangun Kaltara memang butuh perjuangan,"ujarnya, kemarin (29/11).

Ia menuturkan, berbagai blusukan yang dilakukan tersebut bukan hanya atas inisiatif relawan PERI saja. Sebagian permintaan masyarakat yang menginginkan kehadiran PERI untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
"Kemarin di salah satu RT di Kelurahan Juata Laut kami disambut cukup antusias oleh masyarakat. Bahkan tidak sedikit warga yang menginginkan kedatangan kami untuk memberikan sosialisasi kepada warga," jelas Nanik.

Selain bersilaturahmi, terkadang relawan PERI beberapa kali menyempatkan hadir melayat untuk mengucapkan berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Karena itu relawan PERI selalu diterima dengan baik ke mana pun melangkah.
"Kami tidak hanya sosialisasi saja, kadang kami menjenguk orang sakit, melayat dan menghadiri kegiatan sosial lain. Sosialisasi kami melakukan bagi-bagi masker sekalian poster, stiker dan baju paslon IRAW. Alhamdulillah masyarakat cukup senang,"terangnya.

Bahkan, dalam setiap kegiatan relawan PERI, tidak sedikit warga yang meminta stiker atau masker untuk dipasangkan langsung di rumahnya sebagai bentuk penegasan dukungan terhadap paslon nomor urut 2 tersebut. Sehingga menurutnya, hal mengejutkan itu semua tidak terlepas dari kinerja dan perjuangan Dr. H. Irianto Lambrie yang tulus memperjuangkan pembangunan Kaltara. Bahkan dengan beberapa program yang dilakukan Pemprov Kaltara, tidak sedikit masyarakat yang menganggap Irianto sebagai pemimpin yang peduli terhadap masyarakat kecil.

"Banyak juga warga yang menitipkan salam kepada Pak Irianto selama sosialisasi kami. Sebagian besar warga berterima kasih karena merasa selama ini sangat diperhatikan. Terutama untuk tempat tinggal dan pendidikan anaknya," terang Nanik.

Ia berharap semoga perjuangan relawan PERI menghasilkan dampak positif bagi semua pihak. Sehingga ia dan para emak-emak lainnya merasa bangga terhadap apa yang telah dilakukan. (*/zac/ana).