Semangat..!! Bisnis Perhotelan di Provinsi Ini Perlahan Bangkit

- Kamis, 26 November 2020 | 10:30 WIB
Ketua PHRI Kaltara - H. Shaleh P Khar./ASRULLAH/RADAR KALTARA
Ketua PHRI Kaltara - H. Shaleh P Khar./ASRULLAH/RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Bisnis perhotelan yang sempat drop sejak pandemi Covid-19 terjadi perlahan bangkit kembali. Tercatat sekira 5 bulan lamanya usaha sektor ini minim pemasukan yang berimbas pada pengurangan hingga merumahkan karyawannya. 

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kaltara, H. Shaleh P Khar menyampaikan, sejak pandemi Covid-19 terjadi membuat pengunjung hotel menurun drastis. Tak tanggung-tanggung dimulai sejak Maret, April, Mei dan berlanjut hingga Agustus.

“Alhamdulillah perlahan naik. Tidak seperti pada Maret-Agustus selama 5 bulan kondisinya begitu sulit,” ucap H. Shaleh P Khar kepada Radar Kaltara.

Dijelaskan, kondisi perlahan berubah dimulai pada Agustus hingga saat ini. Kenaikan pengunjung mencapai 50-60 persen setiap bulannya. Karena kondisi ini karyawan yang sempat dirumahkan telah bekerja kembali. Hanya saja jumlah karyawan yang dipekerjakan kembali hanya sebagian.

“Mulai Agustus naik 50-60 persen. Pihak hotel kembali mengambil karyawan sebanyak 50 persen atau  sekitar 27 orang untuk bekerja di hotel saya,” sebutnya.

Ia berharap, dengan kondisi ini dapat menghidupkan kembali perekonomian di Kaltara. Dan pihaknya berharap tidak ada lagi larangan untuk kegiatan pertemuan di hotel. Dan tentunya, setiap pertemuan ini menerapkan protokol kesehatan.

“Kondisi sekarang meningkat lagi (pasien positif Covid-19). Mudah-mudahan pertemuan di hotel-hotel tidak ada lagi larangan,” harapnya.

Ditambahkan, dampak dari Covid-19 yang terjadi beberapa daerah meminta keringanan pajak perhotelan seperti di Kota Tarakan. Kemudian, untuk Bulungan sejauh ini tidak ada. Hanya saja ada bantuan dari perbankan untuk keringanan.

“Pengurangan pajak di Bulungan tidak ada. Kecuali ke bank untuk keringanan ada bantuan,” singkatnya.

Untuk diketahui berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kaltara (Kota Tarakan) pada September 2020 sebesar 45,27persen. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 0,92 poin dibandingkan pada Agustus 2020 sebesar 44,35 persen.

Hal ini menunjukkan dari rata-rata jumlah kamar hotel berbintang di Kaltara terjual/terpakai sebanyak 45,27 persen dari seluruh kamar yang tersedia pada September 2020. (akz/har)

 

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Lagi, 7,68 Hektare Lahan di Binusan Diduga Dibakar

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:50 WIB
X