Yansen TP: Menulis Itu adalah Sebuah Kejujuran

- Senin, 10 Agustus 2020 | 10:49 WIB
KARYA TULIS: Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si saat membubuhkan tandatangan di buku Kaltara Rumah Kita hasil karyanya usai diluncurkan, Sabtu (8/8) di Cafe Tubu, Malinau Kota./AGUSSALAM SANIP/RADAR TARAKAN
KARYA TULIS: Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si saat membubuhkan tandatangan di buku Kaltara Rumah Kita hasil karyanya usai diluncurkan, Sabtu (8/8) di Cafe Tubu, Malinau Kota./AGUSSALAM SANIP/RADAR TARAKAN

MALINAU – Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si kembali menuangkan sebuah pikirannya dalam buku. Buku yang kali ini dia tulis berjudul 'Kaltara Rumah Kita' yang bernarasi tentang sebuah rumah tinggal yang harmonis semua suku bangsa dalam bingkai dan jiwa Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Terkait peluncuran buku ini, Yansen TP mengungkapkan bahwa apa yang ia lakukan dalam menulis buku juga bagian dari memotivasi semua pihak, terkhusus para pemuda dan pemudi untuk mengeliatkan dunia literasi di Kalimantan Utara (Kaltara).

“Ya saya kira memang itu yang sedang saya bangun ya. Kalau mau bicara lebih luas, jawabannya sederhana bahwa pikirannya harus bekerja. Kalau pikiran ini bekerja, banyak hal yang bisa dilakukan,” ujar Bupati Malinau Yansen TP saat diwawancara usai peluncuran buku Kaltara Rumah Kita di Cafe Tubu, Malinau Kota, Sabtu (8/8).

Tapi yang lebih ingin dirinya tegaskan bahwa pengembangan diri itu sangat penting. Karena itulah dirinya berpikir bahwa apa yang dirinya buat untuk bisa mengangkat anak-anak muda agar pikirannya bekerja.

Sebab itu, dari pengalaman dirinya mengajak keluarga menulis, ternyata ada hal-hal yang tidak terduga terjadi pada anak dan keluarganya. Karena, dengan menulis akan keluar sebuah kejujuran pikiran yang tertuang dalam bentuk tulisan. "Menulis itu adalah sebuah kejujuran. Dengan menulis orang yang tadinya tertutup, jadi jujur. Saya yakin nanti kalau yang lain menulis tentang sesuatu, tentang diri pribadi, tanpa sadar akan mengungkapkan sesuatu yang tidak pernah dipikirkan untuk diungkapkan,” katanya.

Artinya, lanjutnya, menulis itu juga merupakan langkah untuk membangun kejujuran di masyarakat. Karena itu dirinya menuangkan apa yang di dalam hatinya secara jujur untuk Kaltara dalam buku 'Kaltara Rumah Kita.'.

“Nah ini yang saya coba sampaikan kepada masyarakat, terutama generasi muda, karena mereka inilah pemilik masa depan. Sekarang saya buat tantangan kepada mereka. Tantangan apa, tantangan untuk merefleksikan diri mereka hari ini supaya dalam perjalanan ke depan mereka pada track yang benar, supaya ke depan nanti generasi terbaik bangsa di tahun 2045 itu betul-betul generasi unggul, generasi berdaya saing, punya kompetensi global,” tuturnya.

Dalam buku yang berisikan 309 halaman tersebut, Yansen menuliskan pikirannya terkait kondisi dan prospektif Kaltara, budaya masyarakat Kaltara, sosial, ekonomi dan kesejahteraan rakyat, potensi sumber daya alam, model pembangunan hingga strategi pembangunan.

Untuk diketahui, pada peluncuran buku tersebut dihadiri para penulis nasional dan bahkan ada editor senior dari percetakan buku terkenal nasional. Kemudian, selain disiarkan secara live streaming di beberapa tv lokal dan nasional, juga disaksikan langsungsecara virtual.

Juga dihadiri oleh para pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta pejabat di lingkungan Pemkab Malinau dan tokoh masyarakat serta para pemuda-pemudi secara terbatas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. (ags/fly)

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X