MALINAU – Dalam setiap kesempatan, Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si selalu bicara tentang kreativitas, bahkan dalam setiap tema harus ada tema kreativitas nasionalis kebangsaan. Karena itu, dirinya menganggap kreativitas sesuatu hal yang penting untuk mewujudkan Malinau yang maju dan sejahtera.
“Sekarang persoalannya kan apakah pemerintah itu berpikir bahwa refleksi daripada talenta masyarakat itu penting. Nah saya anggap itu sangat penting,” ujar Bupati Malinau Yansen TP saat diwawancara terkait bermunculannya kreativitas-kreativitas pemuda dan masyarakat Malinau, Rabu (5/8) di Cafe Tubu, Malinau Kota.
Bupati mengaku bangga dan bahagia, karena memang tujuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau dengan tema kreativitas nasionalis kebangsaan salah satunya adalah untuk memantik adanya muncul kreasi-kreasi di tengah masyarakat. “Kalau bicara membangun, kita tidak semata melihat gedung, tetapi ungkapan-ungkapan refleksi daripada talenta setiap orang itulah nilai-nilai pembangunan,” kata Yansen Tipa Padan (YTP).
Dari itu, lanjutnya, akan berkembang makin besar. Sebab, jika bicara tentang kreativitas, siapapun harus mendapat dukungan dari pemerintah agar berkreativitas. Seperti contoh, kata Bupati, adanya muncul kreativitas dari salah satu warganya yang bisa membuat sebuah pesawat aeromodelling yang hanya bermodalkan boks ikan bekas.
Kreativitas tersebut dianggap luar biasa oleh Bupati. Mungkin di tempat lain juga ada, tapi yang membuatnya bangga adalah pemuda Malinau bernama Toni Wardani juga bisa membuatnya dengan memanfaatkan teknologi informasi secara bijak belajar dari Google dan Youtube. Kenapa itu bisa dilakukan oleh warga Malinau yang berada di kabupaten perbatasan, sebab menurut Bupati jika berbicara tentang kreativitas, maka tidak ada sesuatu yang tidak mungkin. “Saya berencana mau panggil dia (Toni Wardani),” kata Bupati sebagai upaya mendorong kreativitasnya semakin meningkat dan hasil karyanya bisa membuat anak-anak Malinau berpikir dan memunculkan kreativitas-kreativitas lainya. (ags/fly)
