Meningkat, Tapi Masih Jauh Dari Normal

- Kamis, 30 Juli 2020 | 19:07 WIB
JAUH DARI NORMAL: Aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, Kamis (30/7) siang. FOTO: IFRANSYAH/RADAR TARAKAN
JAUH DARI NORMAL: Aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, Kamis (30/7) siang. FOTO: IFRANSYAH/RADAR TARAKAN

TARAKAN – Meski terjadi peningkatan jumlah penumpang pada H-1 menjelang Iduladha di Pelabuhan Tengkayu I (SDF), Kamis (30/7) jumlah penumpang tersebut masih jauh dari angka rata-rata pada kondisi normal sebelum pendemi Covid-19.

Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli pada KSOP Kelas III Tarakan Syaharuddin mengatakan, ada peningkatan untuk H-1 Iduladha sekitar 400 orang hingga 450 penumpang.Namun bila dibandingkan Iduladha tahun sebelumnya dirinya nilai jumlah tersebut masih jauh.

“Kalau tahun lalu kan masih normal, dimana 56 armada speedboat masih beroperasi rutin melayani rute pelayaran, sementara untuk sekarang di masa pendemi Covid-19 ini jumlah armada yang beroperasi hanya 50 persen ke bawah, yakni hanya ada 13 sampai 14 armada saja setiap harinya melayani rute pelayaran di Kaltara,” ujarnya, Kamis (30/7).

Berkurangnya jumlah armada yang melakukan pelayanan pelayaran di Kaltara, tidak lepas dari dampak Covid-19 yang melanda Indonesia.Masyarakat saat ini hanya akan berangkat ketika ada situasi yang urgen saja.

“Sekarang banyak hal yang menjadi pertimbangan masyarakat untuk berangkat, sehingga untuk penumpang yang akan berangkat terjadi penurunan, dengan adanya penurunan jumlah tersebut tentunya berdampak pada armada yang beroperasi dilakukan efisiensi agar tidak mengalami kerugian,” ucapnya.

Meski begitu dalam pengawasan pelayaran di lapangan, pihaknya tetap memastikan pelayaran tetap aman, dengan melakukan pengecekan kondisi kapal dan nakhoda kapal.

“Kami juga mengimbau kepada nakhoda kapal, bila memang di dalam perjalanan terdapat masalah untuk segera mengabarkan kepada stasiun radio pantai terdekat ataupun rekan sesama nakhoda kapal,” ucapnya.

Bila dalam perjalanan menemukan cuaca buruk, dirinya mengimbau untuk mencari tempat aman untuk bersandar sementara waktu hingga kondisi cuaca kembali membaik.“Jangan memaksakan diri berlayar bila kondisi cuaca buruk, mengingat nakhoda kapal membawa penumpang yang harus dipastikan selamat sampai tujuan,” pungkasnya.(jnr/lim)

 

 

 

 

Editor: kalpos123-Azward Kaltara

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X