Mutasi PJU, Pilkada dan Narkoba Jadi Atensi

- Jumat, 3 Juli 2020 | 09:49 WIB
SERTIJAB: Kapolres Bulungan AKBP Teguh Triwantoro saat memimpin setah terima jabatan pejabat utama Polres Bulungan, Kamis (2/7)./ASRULLAH/RADAR KALTARA
SERTIJAB: Kapolres Bulungan AKBP Teguh Triwantoro saat memimpin setah terima jabatan pejabat utama Polres Bulungan, Kamis (2/7)./ASRULLAH/RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Serah terima jabatan kembali dilakukan Polres Bulungan. Kali ini sebanyak enam Pejabat Utama (PJU) Polres Bulungan dimutasi. Terdiri dari Kabag Ops, Kasat Reskoba, Kapolsek Bunyu, Kapolsek Long Peso, Kasat Tahti dan Kasat Binmas.

Kapolres Bulungan AKBP Teguh Triwantoro menyampaikan, langkah mutasi yang dilakukan merupakan hal yang lumrah terjadi di satuan. Alasannya, sebagai langkah penyegaran organisasi dan pengembangan karir personel Polri.

Kapolsek Peso yang sebelumnya dijabat AKP Aliansyah digantikan mantan Kasat Tahti Ipda Kasto, kemudian Kasat Binmas yang dijabat AKP I Made Gunadi digantikan Ipda Engko Palita mantan PS Kapolsek Pulau Bunyu. Selanjutnya, Kasat Reskoba yang dijabat AKP Maulana Aryo Bimo digantikan AKP Moehamad Hasan Setyabudi mantan PS Kanit I Subdit I Ditresnarkoba Polda Kaltara.

Kapolsek Pulau Bunyu dijabat AKP Bahtiar Tamrin mantan PS Kasetum Polda Kaltara. Kasat Tahti dijabat Iptu Yudy Satriadi mantan PS Kasubbagkum Bagsumda dan Kabag Ops dijabat AKP Susilo mantan PS Kabag Ops Polres Tarakan.

“Beberapa hanya bergeser lingkungan Mako Polres Bulungan saja. Mutasi ini hal yang lumrah untuk penyegaran organisasi dan pengembangan karir. Apa yang telah dilaksanan pejabat lama sudah optimal. Harapannya, pejabat baru lebih ditingkatkan lagi,” ucap AKBP Teguh Triwantoro, kemarin.

Dengan mutasi yang terjadi pihaknya berharap para PJU baru dapat melaksanakan tugas dengan maksimal dan memahami job deskripsi. Sebab, para pejabat lama telah menorehkan prestasi dan inovasi selama bertugas Polres Bulungan. Dalam dekat ini Bulungan dan Tana Tidung merupakan daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020 pada 9 Desember mendatang.

“Penekanan khusus melaksanakan dan memahami job deskripsi. Mudah-mudahan, yang menggantikan lebih berprestasi lagi dan menciptakan kerja nyaman. Khusus para Kapolsek dan para Kabag dan Kasat konsen pengaman pilkada,” bebernya.

Selain itu, Bulungan ini merupakan jalur perlintasan penyeludupan narkotika golongan satu jenis sabu dari negeri jiran. Ia berharap, pajabat yang baru dapat memberantas narkoba yang masuk ke Indonesia melalui Bulungan.

“Untuk Kasat Narkoba yang menggantikan AKP Hasan. Saya pernah bersama-sama waktu di Nunukan. selama 1 tahun 7 bulan barang bukti yang diamankan 110 kilogram sabu. Apalagi saat pisah sambut disampaikan Bulungan merupakan pintu masuk. Jadi saya sampaikan laksanakan penindakan. Rata-rata yang bertugas barang baru stok lama,” pungkasnya. (akz/eza)

 

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Lagi, 7,68 Hektare Lahan di Binusan Diduga Dibakar

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:50 WIB
X