Proyek Pertama KBM Disuntik Rp 23 M

- Jumat, 3 Juli 2020 | 09:46 WIB
PERCEPATAN: Gedung Inspektorat Kaltara yang dibangun di kawasan KBM Tanjung Selor tahun ini menjadi proyek pertama yang dibangun./IWAN KURNIAWASN/RADAR KALTARA
PERCEPATAN: Gedung Inspektorat Kaltara yang dibangun di kawasan KBM Tanjung Selor tahun ini menjadi proyek pertama yang dibangun./IWAN KURNIAWASN/RADAR KALTARA

TANJUNG SELOR – Percepatan pembangunan Kota Baru Mandiri (KBM) Tanjung Selor terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara). Tahun ini, sudah ada proyek yang dikerjakan di kawasan tersebut.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, Muhammad Fadli mengatakan, tahun ini KBM Tanjung Selor dikucurkan anggaran sebesar Rp 23 miliar untuk pembangunan gedung Inspektorat.

“Itu (Rp 23 miliar, Red) bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kaltara,” ujarnya kepada Radar Kaltara saat ditemui di Tanjung Selor belum lama ini.

Disebutkannya, saat ini proyek gedung pertama yang dibangun di kawasan pusat pemerintahan Pemprov Kaltara tersebut sudah berdiri dengan progres sekitar 70 persen. Sesuai kontrak kerja, tahun ini pembangunannya harus sudah selesai.

Artinya, anggaran untuk pembangunan Inspektorat ini sudah sampai penyelesaian akhir hingga dapat difungsikan untuk aktivitas perkantoran. Oleh karena itu, pihaknya menargetkan awal tahun 2021 gedung itu sudah dapat difungsikan.

Hanya saja, itu belum termasuk untuk pengerjaan landscap dan pembuatan lahan parkir. Saat ini dari Bidang Cipta Karya sedang merencanakan untuk landscap dari gedung Inspektorat Kaltara tersebut. “Jadi itu dikerjakan bertahap. Untuk yang sedang dikerjakan, sejauh ini lancar-lancar saja semuanya,” sebut Fadli.

Namun, dengan adanya pandemi Covid-19 saat ini, tidak dipungkiri bahwa kemoloran pengerjaan dari target awal itu pasti terjadi. Dan itu bukan hanya pada pembangunan gedung Inspektorat ini, tapi sejumlah kegiatan lainnya juga terganggu.

“Memang kemoloran pekerjaan itu terjadi. Tapi, insyaallah pada Desember nanti (tahun 2020) proyek itu dipastikan akan selesai 100 persen,” jelasnya.

Disebutkannya, setelah proyek pertama ini, berikutnya akan dilanjutkan lagi dengan pembangunan kantor-kantor lainnya yang akan dikerjakan secara bertahap. Seperti Kantor Gubernur, Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan lainnya.

Termasuk pihaknya juga akan terus mengejar ke pusat untuk dukungan anggarannya dalam hal percepatan pembangunan KBM Tanjung Selor ini. Sesuai Instruksi Presiden (Inpres) nomor 9 tahun 2018, ada 12 kementerian yang ditugaskan untuk mendukung percepatan pembangunan KBM Tanjung Selor ini.

“Semoga upaya kita untuk mempercepat pembangunan KBM Tanjung Selor ini dapat segera terwujud dengan hasil yang maksimal. Tentunya disertai dengan kualitas yang baik pula. Karena kualitas itu yang paling penting,” harapnya. (iwk/eza)

 

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Lagi, 7,68 Hektare Lahan di Binusan Diduga Dibakar

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:50 WIB
X