Di Nunukan, 7 Pasien Positif Sembuh

- Kamis, 18 Juni 2020 | 11:51 WIB

Bertambah lagi 7 orang pasien asal Nunukan dinyatakan sembuh atas hasil spesimen follow up dari laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nunukan, Aris Suyono mengatakan, sebelumnya pihaknya memang mengirimkan sampel follow up sebanyak 9 orang. Seluruhnya merupakan pasien konfirmasi Covid-19. Dari 9 pasien tersebut, 7 hasil sampel dinyatakan negatif dan dinyatakan sembuh.

“Jadi masih ada 3 orang yang tersisa, 2 pasien lama yang belum sembuh dan 1 pasien baru,” ujar Aris melalui konferensi pers, Rabu (17/6).

Adapun pasien yang dinyatakan sembuh yakni, pasien NNK 14, laki-laki (14) asal Selisun, Nunukan Selatan yang merupakan pasien yang melakukan isolasi mandiri. Kemudian pasien NNK 07, laki-laki (43) asal Nunukan, pasien NNK 39, laki-laki (15) asal Nunukan, pasien NNK 26, laki-laki (46) asal Mansapa Nunukan Selatan, pasien NNK 01, laki-laki (60) asal Mansapa Nunukan Selatan, pasien NNK 43, laki-laki (15) asal Kecamatan Seimenggaris dan terakhir pasien NNK 31, laki-laki (38) asal Nunukan.

Dari 7 pasien tersebut, terdapat 2 pasien yang berasal dari klaster Temboro. Dengan sudah sembuhnya kedua pasien tersebut, pasien dari klaster Temboro pun dinyatakan sudah tidak ada lagi. Sementara untuk 2 orang pasien sisanya, Aris menjelaskan, dari hasil pemeriksaan spesimen, 2 pasien tersebut sebenarnya punya hasil negatif di hari pertama saja, sedangkan di hari kedua, masih positif. Untuk itu, pasien belum dapat dinyatakan sembuh.

“Meraka yang belum sembuh, akan kita lakukan pengambilan ulang spesimen untuk swab, dan rencanakan dilaksanakan Senin dan Selasa pekan depan,” jelas Aris.

Untuk seluruh pasien yang sembuh, langsung dipulangkan ke rumahnya masing-masing, tentunya dengan surat keterangan bebas Covid-19. Sementara 3 orang yang masih positif terdiri dari 1 pasien baru, sedang berada di ruang isolasi RSUD Nunukan, kemudian 1 pasien lama, di ruang pemulihan Puskesmas Binusan dan 1 pasien lama lainnya melakukan isolasi mandiri di wilayah Kelurahan Mansapa, Nunukan Selatan.

Dalam kesempatan itu, Aris juga menyampaikan untuk hasil tracing kontak erat pasien baru, sudah dilakukan dengan koordinasi ke pihak speedboat yang membawa pasien. Koordinasi sudah dilakukan hingga ke Tarakan, sebab speedboat yang mengangkut pasien positif tersebut, berasal dari Tarakan. Hasilnya sudah ada 14 penumpang yang ditemukan dan langsung berstatus orang tanpa gejala (OTG). Seluruhnya langsung dilakukan rapid test dengan hasil nonreaktif.

Angka kesembuhan dari infeksi virus corona atau Covid-19 di Kalimantan Utara (Kaltara) semakin menunjukkan peningkatan. Kemarin (17/6), pasien konfirmasi positif yang dinyatakan sembuh bertambah delapan orang.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy mengatakan, delapan pasien konfirmasi positif yang dinyatakan sembuh itu terdiri dari satu di Kota Tarakan dan tujuh di Kabupaten Nunukan. "Tambahan yang sembuh ini berdasarkan hasil follow up uji laboratorium atau pemeriksaan TCM (Tes Cepat Molekuler) di RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Tarakan," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (17/6). "Hingga hari ini (kemarin, Red) tidak ada tambahan kasus konfirmasi positif baru di Kaltara yang kami terima," katanya.

Dengan adanya tambahan delapan kasus konfirmasi positif yang sembuh di provinsi termuda Indonesia ini, maka total yang sembuh menjadi 145 orang atau 85,8 persen, dari total konfirmasi positif sebanyak 171 kasus.

"Sementara untuk yang meninggal dunia masih tetap dua orang atau tidak ada tambahan hingga saat ini (kemarin, Red). Sehingga yang masih menjalani perawatan sebanyak 24 orang," jelasnya.

Sedangkan untuk rincian yang sembuh dan jumlah kasus konfirmasi positif per kabupaten/kota bervariasi. Untuk di Tarakan, dari 47 kasus sudah sembuh 39 orang. Lalu di Malinau, dari 33 kasus sudah sembuh 26 orang, di Nunukan, dari 44 kasus sudah sembuh 41 orang. Kemudian di Tana Tidung, dari 6 kasus sembuh 2 orang dan di Bulungan dari 41 kasus sembuh 37 orang.

"Rincian persentase kesembuhannya, untuk di Tarakan 81 persen, Malinau 79 persen, Nunukan 93 persen, Tana Tidung 33 persen, dan Bulungan 95 persen," sebutnya. Meski tingkat kesembuhan tinggi, seluruh masyarakat diminta untuk tetap waspada meskipun kasus sudah relatif terkendali. Dalam hal ini, masyarakat diminta untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan. (radratarakan)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X