TARAKAN – Satu bulan terakhir, kurva kasus Covid-19 di Tarakan menunjukkan penurunan. Dari total 44 kasus positif, sudah 27 orang yang dinyatakan sembuh. Awal Juni, sudah tercatat 4 orang yang dinyatakan sembuh.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M.kes mengatakan, Rabu (3/6) kemarin terdapat seorang lagi pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Yakni, WRB (27), warga RT 17, Kelurahan Mamburungan, Tarakan Timur. “Hari ini (Rabu) terdapat satu pasien sembuh. Sehingga total pasien sembuh adalah 27 orang,” ungkapnya.
Sebelumnya WRB dinyatakan positif Covid-19 ke-31 satu bulan lalu, tepatnya 1 Mei bersama 2 orang lainnya. Diketahui dari hasil tracing kasus saat itu, WRB kontak erat dengan pasien positif Covid-19 terdahulu, yang merupakan dari klaster Gowa.
Saat ini jumlah pasien positif yang masih dalam masa perawatan tersisa 17 orang. Dengan rincian 7 orang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)Tarakan, dan 10 orang dirawat di Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT).
Meski kondisi pasien positif ini sudah membaik, namun tetap menunggu hasil pemeriksaan swab follow up, untuk dinyatakan sudah negatif Covid-19.
Sehari sebelumnya, Selasa (2/6), juga terdapat tiga orang yang dinyatakan sembuh. Yakni A (33), MA (6), dan MDR (8). Sehingga pasien sembuh diawal Juni ini sudah tercatat 4 orang.
Sementara itu, pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat 4 orang. Tiga di antaranya dirawat di RSUD Tarakan, selebihnya di RSUKT. Keempat PDP ini bukan pelaku perjalanan. Namun sama-sama memiliki gejala Covid-19 seperti batuk, demam dan sesak napas. “Kemarin (Selasa) satu PDP masuk, bukan pelaku perjalanan tapi karena mengeluh batuk, sesak napas sehingga melapor di RSUKT,” lanjutnya.
Sedangkan jumlah orang tanpa gejala (OTG) juga menunjukkan penurunan. Dari 141 orang, tersisa 71 orang yang dipantau petugas kesehatan. Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 225 orang. (*/one/ash)
