Kawal New Normal di Tarakan Tanpa Sanksi

- Sabtu, 30 Mei 2020 | 11:53 WIB
Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit bersama Danrem 092/Maharajalila Kolonel Kolonel Inf Suratno meninjau Pasar Gusher.
Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit bersama Danrem 092/Maharajalila Kolonel Kolonel Inf Suratno meninjau Pasar Gusher.

TARAKAN - Untuk melihat kesiapan Kota Tarakan dalam menjalani tatanan new normal, Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit bersama Danrem 092/Maharajalila Kolonel Kolonel Inf Suratno meninjau Pasar Gusher, kemarin (29/5). Bahkan sebelum melakukan peninjauan, Kapolda bersama Danrem mendengarkan paparan dari Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira dan Dandim 0907 Tarakan Letkol Int Eko Chandra Antoni, terkait kesiapan TNI-Polri yang akan dikerahkan selama new normal di Tarakan.

Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit mengatakan, tujuan dari new normal ini masyarakat harus tetap hidup secara normal dengan berdampingan pandemi Covid-19. Dengan adanya new normal diharapkan ekonomi bisa tetap berjalan, kemudian pengendalian pencegahan Covid-19 tetap berjalan. “Nanti ada petugas gabungan yang mengingatkan kepada masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan. Yaitu memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan,” katanya.

Ditegaskan pria berpangkat bintang dua itu, new normal akan berjalan sukses apabila semua masyarakat disiplin. Masyarakat harus bisa disiplin mengikuti semua protokol pencegahan Covid-19. Pihaknya memastikan kehadiran petugas gabungan bisa menyadarkan masyarakat untuk lebih disiplin lagi.

“Saya mohon kepada masyarakat, jangan merasa dirinya sehat. Saya sendiri berupaya pakai masker, karena saya takut juga menyebarkan kepada masyarakat,” ucap Indrajit.

Untuk personel gabungan yang dikerjakan nantinya akan berjumlah 550 personel. Terdiri dari Polri 150 personel, TNI 250 personel dan Satpol PP-PMK 150 personel. Nantinya akan ada 25 pos yang ditempatkan oleh aparat gabungan selama tatanan new normal berlangsung. Di antaranya di pasar, bandara, pelabuhan, tempat ibadah, rumah makan dan fasilitas umum. “Harapan kami tidak akan memberikan sanksi. Jadi sanksi moral yang penting,” bebernya.

Dijelaskan Indrajit, nantinya para petugas akan mengecek suhu badan masyarakat, kemudian mengingatkan memakai masker apabila tidak memakainya. Bahkan masyarakat yang tidak memiliki masker, diupayakan akan diberikan masker juga. Rencananya masker akan disiapkan oleh Pemkot Tarakan.

“Kalau suhu lebih dari 37 derajat Celsius maka akan dibawa ke petugas kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan. Kemudian masyarakat akan diterus dipantau apakah cuci tangan dan jaga jarak,” pungkasnya. (zar/raw/lim)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X