Udin Tetap Optimistis Berpasangan dengan Yansen

- Rabu, 27 Mei 2020 | 13:38 WIB
ist
ist

TARAKAN - Bursa pilgub Kaltara nampaknya akan memasuki babak baru setelah pandemi Covid-19 berakhir. Meski masa berakhir dapat dipastikan, beberapa politikus Kaltara sudah mengambil ancang-ancang untuk melakukan deklarasi setelah masa pandemi usai.

Salah satunya H. Udin Hianggio yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Gubernur Kaltara. Pria yang akrab disapa Haji Udin, memastikan setelah usai pandemi Covid-19 pihaknya siap melaksanakan deklarasi untuk maju dalam pilkada.

"Rencananya begitu, tapi kan masih terkendala dengan pandemi Covid-19 ini. Mungkin kalau ini selesai baru kami akan lakukan deklarasi. Insyaallah, saya orang yang sangat prinsip dan  kita sudah komitmen untuk maju bersama,"ujarnya.

Selain itu, ia juga optimistis jika dirinya maju sebagai bakal calon gubeernur (bacagub) didamping Yansen, T.P sebagai wakilnya.

"Insyaallah, saya pasti kosong satu. Karena kita melihat dari popularitas pendukung. Kami kan pada prinsipnya ingin menang. Jadi kami juga harus pandai melihat masalah jika nantinya salah menempatkan mana 01 dan 02-nya,"tuturnya.

Rasa optimistis tersebut tidak terlepas dari analisis politiknya jika melihat pada kondisi politik sejauh ini. Menurutnya, saat ini dirinya didukung oleh kondisi dan situasi sosial di masyarakat. Sehingga ia optimistis pihaknya dan Demokrat akan mencapai kesepakatan.

"Karena kita tahu juga dalan politik itu rentan sekali penyerangan isu SARA dan dikhawatirkan itu pasti akan dibawa ke sana. Yang jelas, saya dan Pak Yansen sudah komitmen menyepakati hal itu,” jelasnya.

“Sementara ini saya melihat dari Partai Demokrat satu suara. Artinya tetap mendukung apapun yang menjadi keputusan partai. Begitu pun Hanura,"tukasnya.

Dijelaskannya, saat ini pihaknya tidak menemukan adanya masalah pendapat pada kedua partai. Melihat situasi itu ia semakin optimistis kedua pihak sudah mencapai kesepakatan dalam waktu dekat.

"Kalau Hanura dan Demokrat insyaallah mendukung. Untuk partai yang di luar itu kami belum bisa pastikan karena saat ini masih pandemi Covid-19 jadi setiap partai masih menunda mendeklarasikan dukungan,"tukasnya

Lanjutnya, alasan Udin mengandeng orang nomor satu di Kabupaten Malinau tersebut tidak terlepas dari track record, pria yang menjabat sebagai Bupati Malinau selama dua periode tersebut.

"Saat ini komunikasi saya dan Pak Yansen cukup baik. Kalau ditanya seberapa yakin, kembali kepada Allah. Kalau ditanya kenapa saya memilih Pak Yansen, beliau kan sudah terbukti membangun Malinau selama dua periode dan memang Kaltara ini harus dibangun oleh orang-orang Kaltara,"tuturnya.

Diungkapkannya, secara pribadi ia menyadari jika usianya sudah tidak muda lagi. Walau demikian, ia melihat saat ini terjadi suatu kerusakan pada sistem birokrasi. Sehingga hal tersebut harus segera dibenahi dan harus dilakukan sosok yang berpengalaman.

"Secara pribadi, seharusnya saya maunya setelah ini istirahat. Apalagi yang saya kejar, tapi karena saya melihat saat ini ada sistem birokrasi yang salah, sehingga saya memutuskan kembali maju untuk memperbaiki itu. Untuk kepentingan besar masyarakat itulah yang mendorong saya,"sambungnya. (*/zac/ana).

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X