Tiga Hari Pantai Amal Tutup

- Selasa, 26 Mei 2020 | 09:21 WIB
SEPI: Objek wisata Pantai Amal yang ditutup selama Lebaran./ELIAZAR/RADAR TARAKAN
SEPI: Objek wisata Pantai Amal yang ditutup selama Lebaran./ELIAZAR/RADAR TARAKAN

HARI kedua Lebaran, objek Wisata Pantai Amal sepi. Biasanya, masyarakat Kota Tarakan akan mendatangi Pantai Amal di musim libur Lebaran. Diketahui, selama dari Minggu (24/5) hingga hari ini (26/5) objek wisata Pantai Amal ditutup.

Kepala Dinas Parawisata Tarakan, Agustina mengatakan, pihaknya sudah menjalankan instruksi dari Pemkot Tarakan untuk menutup objek wisata di Pantai Amal. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kerumunan massa yang ingin berlibur. “Kalau objek wisata yang lain sudah kita tutup dari bulan Maret lalu. Kalau di Pantai Amal, itu tiga hari kita tutup,” ungkapnya.

Diakui Agustina, untuk objek wisata Pantai Amal sebelum lebaran tidak ditutup oleh pihaknya, lantaran ada pertimbangan bahwa di Pantai Amal banyak yang berjualan kuliner. Namun harus memperhatikan protokoler pencegahan Covid-19. “Karena ini lebaran dan kita antisipasi adanya kerumunan massa. Karena dua tahun kemarin, setiap lebaran akan ada dua ribuan orang yang ke sana,” bebernya.

Meski hanya ditutup selama Lebaran saja, pihaknya mengakui adanya penurunan jumlah wisata yang ke Pantai Amal, untuk berburu kuliner. Hal itu terlihat semenjak Kota Tarakan sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). “Yang jelas kami meski tidak ditutup dari kemarin, itu kami tidak tarik retribusi,” imbuh Agustina.

Pihaknya berharap masyarakat Kota Tarakan mengikuti semua anjuran pemerintah. Apalagi sejumlah objek wisata sudah ditutup dan tidak ada lagi masyarakat yang ingin berkunjung ke objek wisata untuk sementara waktu. “Untuk Pantai Amal itu hanya ada kuliner sekitar 14, makanya kami tidak tutup penuh,” ungkapnya.

Sementara itu, Salman selaku warga RT 3 Pantai Amal mengakui, semenjak adanya Covid-19, terjadi penurunan angka pengunjung ke Pantai Amal. Meski beberapa jualan kuliner masih tetap buka. “Paling kalau ada yang ke sini cuma mau makan kapah. Kami juga berjualan dibatasi waktunya. Tapi selama Lebaran memang tidak ada yang berkunjung,” singkatnya. (zar/lim)

 

 

 

 

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X