TANJUNG SELOR – Meski Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bulungan telah mengimbau masyarakat agar tak membuang sampah di hari pertama Idul Fitri. Di lapangan imbauan tersebut tak diindahkan sebagian masyarakat, utamanya yang berada di Tanjung Selor.
Dari pantauan Radar Kaltara, nyaris sepanjang tempat pembuangan sampah (TPS) di Ibu Kota Provinsi Kaltara dipenuhi sampah rumah tangga hingga meluber ke badan jalan dengan aroma yang menyengat.Sehingga memberi ketidaknyamanan bagi warga yang melintas.
Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, mengaku terpaksa membuang sampah karena sudah menumpuk di rumahnya.
Sebab, aktivitas di dapur semakin banyak menjelang dan hari H Idul Fitri. Sehingga sampah pun semakin meningkat.
“Awalnya tak mau dibuang dulu. Cuma karena terlanjur menumpuk dan terlalu banyak di rumah. Jadi dibuang ke TPS aja,’’ katanya.
Ia mengakui, jika sampah yang menumpuk tersebut sangat menganggu warga. Apalagi penumpukkan sudah terjadi sehari sebelumnya.
Terpisah, Kepala DLH Bulungan, Iwan Sugiyanta menjelaskan terjadi penumpukan sampah di TPS karena masih kurangnya kesadaran warga untuk mentaati imbauan yang sudah diberikan. “Tapi, saya rasa ada masyarakat yang mengindahkan. Soal penumpukan sampah itu ulah oknum masyarakat yang masih belum sepenuhnya sadar pentingnya kebersihan,’’ ungkapnya.
“Besok petugas pengangkut sampah akan segera membersihkan sampah yang menumpuk itu. Mudah-mudahan semua diberikan kesehatan dan kelancaran,’’ pungkasnya.
Seperti diketahui, petugas kebersihan khususnya yang bertugas mengangkut sampah diliburkan pada Hari Raya Idul Fitri pertama. Sementara di hari raya kedua dilemburkan. Artinya, petugas kebersihan kembali mulai bekerja besok. (omg/ana)