TANJUNG SELOR - Menindaklanjuti hasil rapid test reaktif 13 orang pedagang dan pengunjung Pasar Induk, Tanjung Selor. Sabtu (23/5) pintu masuk ke pasar yang berlokasi di Jalan Sengkawit diperketat. Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop dan UMKM Bulungan Hj. Murtina menjelaskan, penjagaan ketat ini berdasarkan hasil rapat dengan UPT Pasar Induk.
“Pengunjung juga diwajibkan untuk menggunakan masker,” kata Murtina kepada Radar Kaltara, Sabtu (23/5).
Jika terbukti di lapangan ada yang tidak menggunakan masker maka tindakan tegas yang akan dilakukan yakni memerintahkan pengunjung untuk putar balik alias kembali pulang. Ia mengakui, sebenarnya penggunaan masker sudah sering disosialisasikan ke pedagang maupun pengunjung pasar. “Ada petugas saja pake masker. Tidak ada petugas masker dilepas,” bebernya.
Namun, fakta di lapangan masih saja ada yang tidak menggunakan masker. Bebal, selain itu penerapan physical distancing atau pembatasan fisik juga kerap diabaikan. “Kami sampai pakai pengeruas suara agar penunjung dan pedagang menerapkan physical distancing. Tapi tetap saja diabaikan,” tukasnya. (*/jai/fly)