TARAKAN - Panduan soal pelaksanaan Hari Raya Idulfitri kembali ditegaskan pemerintah. Hal ini dilakukan agar masyarakat sadar dan dapat mencegah penularan Covid-19. Kepada Radar Tarakan, Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, mengatakan untuk mencegah penularan Covid-19, pihaknya mengimbau agar masyarakat dapat melaksanakan salat Id di rumah saja bersama dengan keluarga. “Ini dilakukan semata-mata demi kebaikan bersama. Kapan selesainya Covid-19 ini jika tidak mendapatkan dukungan dari masyarakat?” bebernya, (20/5).
Dalam hal ini, Khairul mengajak masyarakat untuk melaksanakan salat Id di rumah masing-masing, baik secara berjemaah maupun sendiri atau munfarid, tidak melaksanakan takbir keliling, takbiran dilaksanakan di masjid atau musala melalui pengeras suara. “Tapi takbiran di masjid itu hanya 5 orang saja. Takutnya kalau enggak dibatasi, orang malah datang berbondong-bondong,” katanya.
Masyarakat juga diimbau agar tidak melaksanakan open house atau halal bi halal serta kegiatan sejenisnya yang mengumpulkan banyak orang. “Silaturahminya cukup di rumah saja bersama dengan keluarga terdekat yang sudah diketahui status kesehatannya bebas covid-19 dan tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah tertular covid-19 dalam 14 hari terakhir,” pungkasnya. (shy/agg/lim)