Di Kaltara Sudah Tembus 159 Kasus Covid-19

- Selasa, 19 Mei 2020 | 13:18 WIB

TARAKAN- Laboratorium Tes Cepat Molekuler (TCM) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) yang mulai beroperasi Minggu (17/5) telah mengeluarkan hasil pemeriksaannya.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang diterima oleh pihaknya dari Laboratorium TCM tersebut, ada 4 sampel yang dinyatakan terkonfirmasi positif.

“Sampel itu terdiri dari 3 perempuan dengan inisial BD (49), RS (35), dan RH (4). Serta satu laki-laki dengan inisial BHD (31),” ujar Agust kepada Radar Tarakan saat dikonfirmasi, Senin (18/5).

Adapun 4 kasus konfirmasi positif yang ditetapkan berdasarkan hasil pemeriksaan Lab TCM itu berasal dari Kota Tarakan dengan status kontak erat dari salah satu jemaah ijtima Gowa di Tarakan yang sudah lebih dulu dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Sementara untuk sampel yang dikirimkan ke Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta dan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbangkes) Jakarta, saat ini belum ada tambahan. “Jadi, sementara ini kami masih menunggu hasili analisa dari BBTKLPP Jakarta dan Balitbangkes Jakarta maupun dari Lab TCM RSUD Tarakan,” katanya.

Dengan adanya tambahan 4 kasus konfirmasi positif berdasarkan hasil pemeriksaan di Lab TCM RSUD Tarakan tersebut, maka total kasus konfirmasi positif di provinsi termuda Indonesia ini naik menjadi 159 kasus, dari yang sebelumnya hanya 155 kasus.

Sementara, untuk pasien yang dinyatakan sembuh berdasarkan hasil follow up (tindak lanjut), sejauh ini juga tidak ada tambahan, yakni masih tetap 41 orang. Demikian juga dengan pasien konfirmasi positif yang meninggal masih satu orang.

“Dari total 159 yang terkonfirmasi positif ini, yang masih dirawat hingga saat ini hanya 117 orang. Sebab, 41 orang lainnya sudah sembuh dan satu orang meninggal pada 1 April 2020 lalu,” jelasnya.

Ia menekankan kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Kaltara untuk tetap menaati segala hal yang sudah ditetapkan pemerintah dalam bentuk protokol kesehatan guna bersama-sama memutus rantai penularan pandemi Covid-19 ini.

 

NUNUKAN MENYUSUL

Di Tarakan, total kasus positif menjadi 42 orang. Yakni 35 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat dan 7 yang sudah dinyatakan sembuh.Dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M.Kes, saat dilakukan tracing kasus dan pemeriksaan rapid diagnostic test (RDT) alias tes cepat, didapati hasilnya positif. Sehingga dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atau swab test dan hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19.

“Tambahan ini tidak ada riwayat (berpergian), tapi ada kontak dengan pasien positif yang dari Klaster Gowa,” terangnya.

Adapun 4 tambahan tersebut, pasien ke-39 atau RHW (4), balita perempuan warga RT 10, Kelurahan Selumit, Tarakan Tengah. Pasien ke-40 BY (49) perempuan, warga RT 30, Kelurahan Pamusian, Tarakan Tengah. Pasien ke-41 RS (35) perempuan, warga RT 10, Kelurahan Selumit, Tarakan Tengah. Serta pasien ke-42 BD (31) laki-laki, warga RT 17, Kelurahan Mamburungan.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X