Perpani Berharap Bantuan Peralatan Baru

- Kamis, 14 Mei 2020 | 12:02 WIB
Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Tarakan mengharapkan adanya bantuan dalam penyediaan peralatan untuk atlet panahan binaanya. Mengingat kondisi peralatan yang ada saat ini sudah banyak yang rusak dimakan usia.
Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Tarakan mengharapkan adanya bantuan dalam penyediaan peralatan untuk atlet panahan binaanya. Mengingat kondisi peralatan yang ada saat ini sudah banyak yang rusak dimakan usia.

TARAKAN – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Tarakan mengharapkan adanya bantuan dalam penyediaan peralatan untuk atlet panahan binaanya. Mengingat kondisi peralatan yang ada saat ini sudah banyak yang rusak dimakan usia.

Sekertaris Perpani Tarakan Topik mengatakan, dalam pengadaan alat baru untuk memfasilitasi atlet panahan binaan Perpani Tarakan, pihaknya sudah mengusulkan ke Pemerintah Kota Tarakan maupun KONI Tarakan, namun kembali lagi hal tersebut sulit terealisasi karena kondisi saat ini sedang defisit.

“Kondisinya kita tahu sendiri saat ini bagaimana, kita harapkan ada pihak-pihak yang bisa membantu dalam hal pengadaan peralatan baru, mengingat peralatan sebelumnya yang merupakan bantuan Pemkot Tarakan sudah banyak yang rusak dimakan usia,” bebernya.

Sejauh ini peralatan masing-masing atlet yang menjadi binaan Perpani Tarakan, masih di-support oleh masing-masing orang tua atlet yang menginginkan anaknya menjadi seorang atlet panahan. “Jadi kondisinya saat ini orang tua atlet yang mendukung penyediaan peralatanan panahannya, kalau kita yang men-support tidak memiliki anggaran mengingat harganya yang cukup mahal. Untuk yang murah saja sekitar Rp 4,5 juta, sementara yang mahal sampai Rp 40 juta hingga Rp 60 juta,” ungkapnya.

Dalam mendorong olaharaga panahan tetap eksis di Bumi Paguntaka dan berkembang di jalur prestasi, dukungan semua pihak sangat dibutuhkan. Mulai dari Pemkot Tarakan, KONI Tarakan dan pihak-pihak lainnya yang memiliki kapastitas mendukung olahraga panahan di kota ini. “Kalau Perpani Tarakan sendiri yang melakukan tidak akan bisa, kita butuh semua pihak dalam memajukan olahraga ini,” ujarnya.

Dirinya pun menilai perlunya terus mengembangkan olahraga panahan di Tarakan, sebagai upaya membawa nama harum Tarakan ke luar daerah, mengingat olahraga tersebut sudah menjadi kegiatan ekstra kulikuler di beberapa sekolah. “Jadi peluang kita mencari bibit atlet di olahraga panahan ini mudah sekali, karena sudah menjadi ekstrakulikuler di beberapa sekolah. Tinggal bagaimana support semua pihak dari olahraga ini,” ungkapnya. (jnr/ash)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X