2.992 Liter Sabun Cair Terdistribusi

- Jumat, 3 April 2020 | 11:57 WIB
BERBAGI: Sumbangan sabun batang sebagai bahan baku sabung cair kembali diterima Kodim 0907 Tarakan hingga ribuan batang, kemarin (1/4). FOTO: RURI JAMIANTO/RADAR TARAKAN
BERBAGI: Sumbangan sabun batang sebagai bahan baku sabung cair kembali diterima Kodim 0907 Tarakan hingga ribuan batang, kemarin (1/4). FOTO: RURI JAMIANTO/RADAR TARAKAN

TARAKAN - Setelah menerima sabun batang dari ditributor, Kodim 0907 Tarakan sudah dua hari melakukan pengolahan. Sudah dua hari pula dilakukan pembagian sabun cair kepada masyarakat.

Selain Makodim 0907 di Kampung Satu Skip, pembagian juga dilakukan sejumlah titik di seluruh kecamatan yang ada di Tarakan. Pembagian sabun sebagai salah satu upaya dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19.

Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto menyampaikan bahwa masih ada beberapa warga yang datang ke Kodim 0907 menyerahkan wadah untuk diisi sabun cair. Kodim tetap mengedepankan social distancing dan physical distancing.

Mereka yang ingin menunggu juga diminta untuk menjaga jarak, minimal 1,5 meter dengan petugas dan antrean lainnya.

“Kami meminta untuk menuliskan nomor handphone (HP) di botol masing-masing, Kodim menghubungi nomor yang dicantumkan di botol ketika botol-botol tersebut telah diisi. Hal ini juga dilakukan untuk menghindari kerumunan warga yang ingin sabun cair yang telah diolah,” sebutnya.

Selain botol di Makodim sesuai pemantauan Radar Tarakan, petugas juga mengisi jerikan 5-20 liter. Menurut Dandim, beberapa warga membawa wadah lebih besar mewakili rukun tertentu (RT) tertentu.

“Ada yang demikian. Juga bagus, terkoordinir oleh RT-nya,” sebutnya.

Ia tak menduga reaksi masyarakat untuk mendapatkan sabun cair yang diolah dari sabun batang sangat tinggi. Awalnya sabun cair tersebut akan didistribusi ke masing-masing bintara pembina desa (babinda) di masing-masing kelurahan dalam wadah ember, namun tak sedikit masyarakat menyambangi langsung Makodim.

“Saya mengimbau kepada masyarakat, agar menggunakan botol yang 1.500 ml, jangan yang terlalu besar seperti geleng yang berisi 5 liter. Hal ini kami harapkan agar seluruh masyarakat Tarakan yang belum memiliki sabun cuci tangan bisa mendapatkan semua, jadi mohon dipahami, karena hal ini bukan hanya untuk sendiri, tetapi untuk memperhatikan orang banyak. Jadi mungkin bisa dimaklumi untuk tidak membawa jeriken yang besar,” harapnya.

Sedangkan dari seluruh babinsa yang ada di Tarakan juga melakukan pengantaran sabun ke sejumlah RT. Pengolahan juga dilakukan di sejumlah kelurahan dan RT. “Kami sudah menyampaikan bahwa untuk semua jenis sabun batang bisa diolah, diubah dalam bentuk cair.,” jelasnya.

“Saat ini kami kembali memesan kepada distributor untuk penambahan sabun batang, tetapi apabila stok mereka kurang atau tidak ada, maka kami akan mencari distributor lain. Tetapi pastinya masyarakat juga bisa melakukan ini secara mandiri,” imbuhnya.

Bahannya mudah dijangkau, cukup dengan sabun batang, dipotong-potong. 1 batang sabun bisa diblender dengan air bersih sebanyak 2-3 gelas.

Dandim mengungkap hingga sore kemarin terdistribusi sabun cair untuk cuci tangan 2.992,6 liter. Sementara masih ada sekira 1.700 sabun batang yang akan diolah. “Kami menerima tambahan sekira 1.000 batang, jadi total yang diterima 2.000 batang. Ada pula jenis sabun lain, itu juga akan kami bagikan ke masyarakat,” sebutnya.

Selain sumbangan dari distributor, Kodim juga mengadakan sekira 700 sabun batang. “Akan kita olah. Dan kegiatan ini dipastikan akan kami lanjutkan terus,” terangnya.

Halaman:

Editor: anggri-Radar Tarakan

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X