TANA TIDUNG – Upaya melindungi masyarakat dari penyebaran virus corona (Covid-19) terus dilakukan Pemkab Tana Tidung. Di antaranya dengan membagikan alat pelindung diri (APD) berupa masker, vitamin dan handscoon kepada masyarakat.
APD diserahkan langsung Bupati Kabupaten Tana Tidung (KTT) H. Undunsyah secara gratis. Dengan berjalan kaki satu per satu bupati membagikan APD kepada masyarakat. Kegiatan ini dimulai dari Pasar Imbayud Taka yang turut dibantu dokter dan tim medis lainnya.
Kepala Dinas Kesehatan KTT H. Syahril mengatakan, saat ini Kabupaten Tana Tidung (KTT) masih dalam zona aman dari Covid-19. Karena itu, antisipasi harus dilakukan agar tidak masuk zona merah seperti Tarakan dan Bulungan.
Ia menjelaskan, potensi terjadinya penyebaran virus corona dapat disebabkan beberapa hal. Di antaranya masyarakat yang baru datang dari luar negeri dan daerah terjangkit.
“Mereka-mereka itu kalau masuk ke KTT akan berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP). Tapi sejauh ini untuk ODP di KTT aman,” ungkap Syahril.
Karena, sambung dia, selama ODP selalu dipantau perkembangan kesehatannya oleh tim medis.
Sementara Bupati H. Undunsyah menjelaskan, pembagian masker sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada warganya untuk selalu menjaga kesehatan. Apalagi saat ini wabah virus corona yang sudah masuk di sejumlah daerah di Indonesia.
“Termasuk di Kaltara,” kata Undunsyah.
Untuk itu, kebersihannya pasar juga harus dijaga. Karena Pasar tempat berkumpulnya orang untuk bertransaksi jual beli. Kondisi tersebut rawan terjadi penyebaran Covid-19 secara massif.
Undunsyah menambahkan, sejak dua pekan lalu pemerintah mengeluarkan terkait penanganan Covid-19.
“Kita sudah antisipasi dari sekarang, semua sudah dibentuk dimana saat ini sudah ada penjagaan di setiap titik tempat keluar masuknya orang-orang,"kata Undunsyah.
Pihaknya juga telah mengintruksikan kepada pihak instansi terkait untuk terus melakukan sosialisasi Covid-19 sesuai standar opersional prosedur.
Termasuk soal kegiatan bersih-bersih dan penggunaan masker di tempat umum seperti pasar.
Karena itu, Bupati mengimbau masyarakat KTT untuk tetap solid dan kompak dalam melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Caranya, mengurangi aktivitas di luar rumah, seperti berkumpul di warung kopi dan tempat keramaian lain.
